3 Warga Depok Dianiaya di Hypermart, Pelaku Diduga Prajurit TNI
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Depok, VIVA – Sebanyak tiga orang warga dikeroyok di kawasan parkir Hypermart Tole Iskandar, Cilodong, Depok, Jawa Barat, kemarin.
Ketiganya yaitu Sandi Lesmana, Januar Dwi Putra, dan Margo Ade Mulyanto yang dikeroyok oleh oknum Prajurit TNI. Penyebabnya lantaran parkir motor sembarangan di tempat mobil.
“Parkirnya dia di lobi supermarket, ditegurlah, ditanya intinya dia gak terima diingatkan ditegur kaya gitu (oleh korban) terus sempat ada adu argumen,” ujar Army Mulyanto selaku pengacara korban, Minggu, 1 Juni 2025.
Tapi, teguran korban itu berdampak panjang. Bukan cuma cek-cok, pelaku balik bawa beberapa orang. Diperkirakan ada 10 orang balik masuk ke supermarket mencaro korban. Satu korban yang melawan jadi bulan-bulanan dianiaya dengan benda tumpul.
Ilustrasi penganiayaan/pengeroyokan/bentrok.(istimewa/VIVA)
- VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
“Korbannya ada 3, posisinya yang parah itu 1 orang ceritanya yang dua itu termasuk adek saya gak begitu parah cuma memang dihajar helm aja. Artinya tidak perlu tindak lanjut pengobatan lebih dalam, tapi yang satu harus dirawat,” katanya.
Korban pun melapor polisi dan diterima dengan nomor STTLP/B/1074/V/2025/SPKT/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA.
“Kebetulan malam barang bukti sudah disita polisi. Marena malam langsung LP olah TKP (tempat kejadian perkara) awal, dan visum,” kata dia.
Sementara itu, Dandim 0508 Depok, Kolonel Inf. Iman Widhiarto menambahkan, terkait pengeroyokan ini masih dilakukan penyelidikan. Pihaknya pun berkoordinasi dengan polisi.
“Sementara masih kami dalami bersama Polres. Mohon bersabar dulu ya,” kata Imam.