Terancam Punah, Berapa Populasi Badak Jawa dan Sumatera di Dunia?
- VIVA/Muhammad AR
Badak Sumatra (Reuters/File Photo/Supri).
- dw
Demikian juga sebenarnya di Pulau Sumatera, ada peningkatan populasi khususnya di Eksitu. Terdapat kelahiran-kelahiran yang dikelola oleh SRS (Suaka Rhino Sumatera) di Taman Nasional Way Kambas, Lampung yang memperlihatkan ada data kenaikan angka kelahiran Badak Sumatera.
"Namun demikian juga di Way Kambas dan di BBS habitat insitunya kami masih menemukan jejak-jejak badak. Itu yang menjadi harapan kita yang menandakan ada kenaikan populasi di habitat insitunya," jelasnya.
Sementara untuk Badak Jawa atau badak bercula satu yang berada di Ujung Kulon sendiri sudah ada penambahan kelahiran badak. Tercatat, mulai 2019 sampai 2021 sudah ada angka kelahiran.
"Saat ini jumlah badak di sana terdata 76 ekor. Perkembangbiakan badak Jawa di insitu. Dan tidak ada di kebun binatang, di SRS itu adalah semi hutan karena berada di taman nasional Way Kambas," jelasnya.
Dari sisi program konservasi badak, kata Indra, KLKH bersama YABI akan mengembangkan di tiga lokasi observasi. Yakni lokasi pertama di utara yakni Aceh, di mana meningkatkan pengembangbiakan dengan Intensive protection Zone (IPZ) di Taman Nasional Gunung Leuser dan membangun SRS eksitu yang serupa dengan di Way Kambas Lampung.
Lokasi kedua di selatan Way Kambas, SRS akan dikelola oleh YABI. Di lokasi ini akan terus meningkatkan pengembang biakan anak badak yang kemudian mengarah kepada pembinaan populasi di knsitu di Taman Bukit Barisan way Kambas.
Dan lokasi terakhir di Timur, Kalimantan, Badak Sumantera yang ada di Kalimantan di SRS Hutan Lindung Kelian. Di mana lokasi ini ditemukan beberapa individu badak di habitat alam yang akan diselamatkan dan akan dikembalikan ke habitat alam.
"Yang saya harapkan YABI menjadi salah satu mintra dari KLKH membantu dalam hal konservasi badak dengan meningkatkan populasi baik di insitu maupun eksitu. Karena kita memiliki program yang disebut eksitu link to insitu, di mana nanti ketika eksitu berhasil akan berhasil di insitu," kata Indra.
Baca juga: Kabar Baik, Dua Badak Bercula Satu Lahir di Ujung Kulon