Polsek Cinangka Sebut Korban Tak Miliki Dokumen, Anak Bos Rental: Kami Sudah Tunjukkan BPKB, STNK dan Kunci Cadangan
- tvOne
Dia menambahkan bahwa anggotanya sudah menawarkan bantuan dengan meminta rombongan membuat laporan polisi sebagai dasar hukum tindakan mereka. Namun, menurut Asep, rombongan tersebut tidak kembali untuk membuat laporan.
“Kami memberikan waktu kepada mereka. Silakan, kalau mau dilengkapi dokumennya, kami tunggu di sini untuk buat laporan,” lanjutnya.
Pihak Korban Tegaskan Sudah Tunjukkan Bukti Kepemilikan Kendaraan
Rizk puni dengan tegas menyatakan bahwa pihaknya telah menunjukkan bukti kepemilikan kendaraan yang sah berupa BPKB dan STNK, bahkan kunci cadangan.
“Kami sudah menunjukkan bukti kepemilikan kendaraan seperti BPKB, STNK, dan kunci cadangan. Tapi dengan berat hati, Polsek Cinangka tidak bersedia mendampingi kami,” ujar Rizki dengan nada kecewa.
Tragedi ini menyisakan luka mendalam bagi Rizki dan keluarganya. Mereka berharap kejadian serupa tidak terulang dan aparat kepolisian dapat lebih sigap dalam memberikan perlindungan serta bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
4 Polisi Termasuk Kapolsek Cinangka Diperiksa Propam
Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Banten memeriksa empat polisi yang diduga menolak beri pendampingan terhadap korban penembakan rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak. Salah satu polisi yang diperiksa Propam adalah Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan Kurniawan.
Selain AKP Asep, ada tiga personel Polsek Cinangka yang turut diperiksa Propam Polda Banten, pada Jumat, 3 Januari 2025.
“Betul, empat anggota termasuk kapolsek dilaksanakan pemeriksaan dan klarifikasi berkaitan dengan kejadian tersebut," kata Kapolres Cilegon, AKBP Kemas Indra Natanegara, Jumat, 3 Januari 2025 dikutip VIVA.co.id.