9 Negara yang Ekonominya Dihantam Krisis Digerogoti Corona
- U-Report
Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura mengungkapkan Produk Domestik Bruto (PDB) turun 41,2 persen secara tahunan dari tiga bulan sebelumnya. Kontraksi triwulanan terbesar yang tercatat dan lebih buruk dari median survei Bloomberg dari penurunan 35,9 persen.
Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, PDB turun 12,6 persen pada kuartal kedua, versus median survei -10,5 persen.
6. Jerman
Ekonomi Jerman menyusut hingga 2.2 persen dalam tiga bulan pertama tahun ini karena pandemi COVID-19. Ini merupakan penurunan kuartalan terbesar sejak 2009, ketika negara itu dilanda krisis keuangan global.
7. Prancis
Ekonomi Prancis sedang mengalami kontraksi hingga 20 persen pada kuartal kedua dari tiga bulan sebelumnya karena negara itu menerapkan penguncian nasional. Ini menandai penurunan tajam dalam resesi Prancis, sstelah negara dengan ekonomi terbesar kedua di Eropa itu berkontrasi 5.8 persen pada kuartal pertama.
Diperkirakan bahwa aktivitas ekonomi Prancis berjalan pada angka 21 persen di bawah level normal setelah penutupan pada pertengahan Maret akhirnya dicabut pada 11 Mei lalu. Pengeluaran konsumen hanya 6 persen di bawah tingkat normal karena sebagian besar toko ditutup beberapa bulan.
8. Hong Kong
Walau sebenarnya bukan termasuk negara – karena merupakan bagian dari Republik Rakyat China – Hong Kong selama ini dikenal sebagai entitas ekonomi independen yang menjadi salah satu raksasa perdagangan dunia. Namun, ekonomi Hong Kong mengalami kontraksi untuk kuartal keempat berturut-turut karena pandemi Corona dan ketegangan politik memperpanjang resesi pertama kota itu dalam satu dekade.
Ekonomi wilayah tersebut mengalami kontraksi 9 persen pada kuartal kedua dari tahun sebelumnya, menurut pembacaan sebelumnya dari Departemen Sensus dan Statistik Hong Kong.
Itu lebih buruk dari perkiraan median minus 8,3 persen dan mengikuti penurunan 9,1 persen direvisi pada kuartal pertama yang merupakan penanggalan terburuk untuk data 1974.
9. Amerika Serikat
Ekonomi AS mengalami kontraksi pada tingkat tahunan sebesar 32,9 persen dari April hingga Juni sehingga menjadi penurunan terburuk dalam catatan.
Bisnis terhenti selama penguncian pandemi pada musim semi tahun ini, dan Amerika terjerumus ke dalam resesi pertamanya dalam 11 tahun, mengakhiri ekspansi ekonomi terpanjang dalam sejarah AS dan memusnahkan lima tahun dari keuntungan ekonomi hanya dalam beberapa bulan. (ren)