Tak Semua Sektor Bisa WFA, Anindya Bakrie Bakal Bahas dengan Para Pengusaha Anggota Kadin
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie menegaskan, pihaknya bakal mendukung imbauan pemerintah kepada pengusaha atau perusahaan swasta, untuk menerapkan Work From Anywhere (WFA) bagi para pekerjanya jelang Hari Raya Idul Fitri/Lebaran 2025.
Anindya mengaku bahwa Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, beberapa waktu lalu juga telah mengajaknya berdiskusi guna membahas sejumlah permasalahan, termasuk soal WFA jelang Lebaran. Dia memastikan, pihaknya juga akan membahas hal itu lebih lanjut dengan para perusahaan atau pengusaha, yang menjadi anggota Kadin Indonesia.
"Saya sebetulnya diajak ngomong sama Menteri Perhubungan. Dua titipannya, yang pertama soal percepatan THR karena orang-orang mau mudik," kata Anindya di JICC Senayan, Jakarta, Jumat, 14 Maret 2025.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, dalam konferensi pers usai pengukuhan Dewan Pengurus Kadin Indonesia Periode 2024-2025 di JICC Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 14 Maret 2025
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
"Dan yang kedua soal work from home, karena tanggal 24 itu sudah mulai libur dan mudik diminta pada H-7. Maka kita di Kadin secara umum akan diskusi dengan para konstituen kami," ujarnya.
Meski demikian, dalam ajakan untuk WFA, Anindya mengakui bahwa usulan itu tidak akan bisa dilakukan oleh semua sektor produksi, terutama pada sektor-sektor yang bersifat padat karya karena keharusan menjaga produktivitas.
Namun setidaknya usulan WFA itu masih bisa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang berbasis layanan jasa, pada momen-momen menjelang Hari Raya Idul Fitri/Lebaran 2025 kali ini.
"Tapi memang enggak bisa semua sektor (menjalankan WFA). Kalau pabrik-pabrik itu kan mesti tenggang rasa ya, karena ada kliennya, ada tanggung jawabnya, dan kapasitasnya sudah terpenuhi. Tapi kalau yang berbasis service mungkin bisa lebih memadai (untuk WFA)," kata Anindya.
"Tapi kalau soal produktivitas itu memang tetap harus dijaga, karena kami kan dunia usaha ya. Kita sih open aja untuk membantu (usulan WFA pemerintah) supaya tidak terlalu macet, (mengurangi) kecelakaan, dan tujuan-tujuan itulah," ujarnya.