Awalnya Takut Ancaman Pembunuhan, Begini Pengakuan Pelatih Bahrain Usai Tiba di Indonesia

Pelatih Bahrain Dragan Talajic
Sumber :
  • The AFC

VIVA – Bahrain sempat meminta kepada FIFA dan AFC agar memindahkan laga kandang Timnas Indonesia ke tempat netral. Permintaan itu karena mereka khawatir banyaknya ancaman melalui media sosial pasca laga di Stadion Nasional, Rifa, Oktober lalu.

AFC tidak mengabulkan permintaan Bahrain, laga tetap dimainkan di kandang Timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa 25 Maret 2025.

Bahrain pun sudah tiba sejak 21 Maret lalu, dan merasakan suasana di Indonesia, khususnya Jakarta. Dari awalnya yang takut ancaman, Bahrain justru mengaku sangat nyaman.

Hal itu diungkapkan oleh pelatih Bahrain Dragan Talajic. Dia menyebut mendapat sambutan hangat dari Indonesia sebagai tuan rumah.

mengucapkan terima kasih kepada PSSI dan masyarakat Indonesia atas sambutan baik ini.

"Saya bisa katakan terima kasih untuk PSSI untuk hospitality yang bagus untuk kami," kata Dragan Talajic dalam konferensi pers jelang laga.

"Juga buat masyarakat Indonesia yang membuat atmosfer baik dengan kami di hotel, stadion, jurnalis, semuanya baik," tambahnya.

Lebih lanjut, Talajic menyimpulkan selama ini hanya suporter di media sosial yang menganggu. Dia pun menegaskan bahwa orang Indonesia sebenarnya sangat baik. 

"Anda tahu itulah yang dibicara,kan orang-orang di media sosial. Itu bukanlah orang Indonesia asli, saya tahu aslinya Anda (orang Indonesia) adalah orang-orang yang baik," kata Talajic.

"Kita sangat menikmati waktu kita di sini dan insha allah besok setelah laga kita juga akan menikmmati. Saya bisa bilang kami ke sini dalam bentuk terbaik dan penuh percaya diri. 

"Kami full respect untuk timnas Indonesia. Kami tahu target kami. Insha allah besok kita tampilkan pertandingan terbaik dan Anda akan menikmati. Anda akan lihat apa yang akan terjadi," tambahnya.