Dibekap Cedera Saat Bela Timnas Indonesia, Kevin Diks Buat Klub Barunya Resah

VIVA – Kekhawatiran tengah melanda Borussia Monchengladbach menyusul kabar cedera yang menimpa pemain anyar mereka, Kevin Diks, usai membela Timnas Indonesia.

Pemain berusia 28 tahun itu mengalami cedera saat tampil dalam laga melawan Jepang pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Laga yang berlangsung di Stadion Panasonic Suita, Osaka, Selasa 10 Juni 2025, berakhir tragis bagi Timnas Indonesia yang dihantam Jepang dengan skor telak 6-0.

Dalam pertandingan tersebut, Diks harus ditarik keluar lebih awal pada menit ke-27 karena mengalami masalah pada bagian kakinya.

Laporan media Jerman, Bild, mengungkapkan bahwa kondisi ini membuat Borussia Monchengladbach cemas. Pasalnya, Diks sejatinya sudah menyepakati kontrak dengan klub Bundesliga itu dan tengah bersiap diperkenalkan secara resmi dalam waktu dekat.

“Diks, yang merupakan bek kanan utama Indonesia, terpaksa keluar lapangan karena cedera setelah 27 menit. Ini tentu menimbulkan kekhawatiran besar di Gladbach,” tulis Bild, dikutip Minggu 15 Juni 2025.

Cederanya Diks menjadi perhatian serius karena ia baru saja pulih dari cedera otot sekitar tiga pekan lalu. Kini, dengan kondisi terbaru ini, peluangnya untuk bergabung dalam latihan pramusim Monchengladbach yang dijadwalkan awal Juli mendatang pun dipertanyakan.

“Tingkat keparahan cederanya masih belum jelas, begitu pula apakah Diks bisa tampil penuh saat Gladbach memulai latihan pramusim,” tambah laporan tersebut.

Sementara itu, Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, mengonfirmasi bahwa Diks akan menjalani pemeriksaan MRI setibanya di Jakarta. Pemeriksaan juga akan dilakukan terhadap Yakob Sayuri yang mengalami cedera dalam laga yang sama.

“Yakob dan Kevin Diks nanti begitu sampai Jakarta akan langsung kita MRI supaya tahu seberapa parah cederanya,” ujar Sumardji kepada awak media.

Kondisi ini tentu menjadi pukulan bagi Gladbach yang berharap Diks bisa memperkuat sektor kanan pertahanan mereka musim depan. Kini, semuanya bergantung pada hasil pemeriksaan medis yang akan menentukan langkah selanjutnya.