Apakah di Luar Angkasa Ada Bau?
- NASA
Atmosfer Titan mengandung kabut hidrokarbon yang pekat, dan di permukaan bulan, hidrokarbon cair membentuk danau dan sungai yang berminyak. Tapi, metana, yang merupakan hidrokarbon dominan di Titan, tidak berbau. Jadi, apa yang menyebabkan bau busuk di Titan?
Wahana antariksa Cassini milik NASA mengidentifikasi bahan kimia tak dikenal di atmosfer Titan yang berdasarkan eksperimen laboratorium NASA di Bumi, merupakan molekul yang mengandung nitrogen, metana, dan benzena, serta termasuk dalam kelompok molekul yang disebut polycyclic aromatic nitrogen heterocycles (PANH). Khususnya, benzena dalam PANH yang memberikan bau minyak bumi pada Titan, karena benzena juga ditemukan secara alami di dalam bensin.
Awan Gas yang Memabukkan
Jadi, tata surya adalah tempat yang cukup menyengat, tapi bagaimana dengan bagian lain dari alam semesta?
Sagittarius B2, awan molekul antarbintang raksasa yang terdiri dari gas dan debu pembentuk bintang yang berjarak kurang dari 400 tahun cahaya dari pusat Bimasakti, memiliki berbagai macam kimiawi aromatik. Salah satunya, awan ini mengandung banyak alkohol, termasuk vinil alkohol, metanol, dan etanol, jenis alkohol yang ada di dalam bir.
Pada tahun 2009, para astronom juga mendeteksi molekul etil format di Sagittarius B2. Etil format adalah bahan kimia yang memberi aroma manis pada raspberry dan rum, jadi meskipun pusat galaksi kita beraroma seperti tempat pembuatan bir, setidaknya aromanya menyenangkan.