Twitter Punya Solusi Batasan 140 Karakter

VIVA.co.id – Twitter akhirnya memberikan inovasi soal pembatasan 140 karakter yang menjadi khas platform mereka. Situs mikroblog tersebut mengumumkan, pengguna nantinya bisa mem-posting status lebih leluasa dalam . Namun hal itu baru bisa dinikmati pengguna dalam beberapa bulan ke depan.

Dikutip dari Recode, Rabu, 25 Mei 2016, nantinya pengguna mem-posting dalam 140 karakter, namun Twitter tidak menghitung karakter ikon khusus ‘@’. Dalam pengumuannya, Twitter menuliskan ‘selamat tinggal’ untuk penggunaan ikon '@'. Ikon itu tidak akan lagi dihitung dalam rumus Penggunaan ikon tersebut biasanya dilakukan pengguna saat ingin me-mention pengguna lain. Selain itu, Twitter juga tidak menghitung karakter saat pengguna menyertakan file video, gambar dan lainnya. Diketahui, jika pengguna menyertakan file gambar atau video, maka jumlah karakter akan menjadi 117, berkurang dari rumus 140 karakter.

Pengumuman itu menandai perubahan yang dilakukan Twitter. Sebelumnya, sudah kencang berhembus, Twitter memang akan mengakhiri pembatasan 140 karakter.

Chief Marketing Officer (CMO) Twitter Leslie Berland mengatakan, penyesuaian 140 karakter itu dilakukan karena perusahaan ingin memungkinkan pengguna untuk lebih ekspresif dalam menulis statusnya pada platform tersebut. Berland meyakini keputusan anyar itu akan meningkatkan postingan atau cuitan pengguna.

"Kami mengharapkan orang akan makin memberikan cuitan, dan makin semangat untuk dalam percakapan," kata Berland.

Twitter juga berharap penyesuaian 140 karakter itu bisa membuat pengguna baru Twitter bisa makin merasakan pengalaman intuitif pada platform berlogo burung tersebut.

"Ini akan masuk akal bagi mereka (pengguna Twitter) menjadi lebih mudah untuk memahami (Twitter)" jelas Berland.

Terobosan baru Twitter itu dipadang akan menaikkan cuitan dan tentunya makin menarik pengguna baru.

Berland mengatakan perusahaannya selalu mencari cara untuk mengubah produk, namun dia tidak menegaskan apakah pembatasan karakter Twitter itu masih akan berevolusi atau tidak.

Keputusan Twitter untuk menyesuaikan 140 karakter itu sudah berhembus sejak beberapa bulan lalu. Twitter memberikan sinyal, mereka akan melakukan perubahan, salah satunya melontarkan gagasan bisa memungkinkan pengguna untuk mem-posting dengan batasan 10 ribu karakter.

Twitter mengaku mengumumkan perluasan karakter pada saat ini meskipun perubahan itu akan diaplikasikan pada beberapa bulan ke depan. Berland mengatakan hal ini dimaksudkan agar para pengembang yang menjadi mitra Twitter bisa mempersiapkan segalanya sebelum nantinya perubahan ini benar-benar diterapkan.