Indonesia Belum Bebas dari Negara Penerima Panggilan Spam
- Medium
Sepanjang tahun ini, Truecaller telah membantu memblokir dan mengidentifikasi total 31,3 miliar panggilan spam, atau naik 18 persen dibandingkan tahun lalu. Kim juga mengaku telah membantu mengidentifikasi 145,4 miliar panggilan tidak dikenal, meningkat 25 persen dibandingkan 2019.
Meskipun 2020 menjadi tahun yang sulit dan penuh tantangan akibat pandemi COVID-19 namun jumlah spam hanya menurun pada periode Maret-April. Ketika memasuki Mei hingga Oktober, semakin banyak oknum yang memanfaatkan kondisi yang serba tidak pasti di tengah pandemi.
Pada Mei misalnya, jumlah panggilan spam mulai tumbuh kembali dan terus meningkat 9,7 persen per bulan. Kim mencatatkan angka panggilan spam tertinggi terjadi pada Oktober, yaitu 22,4 persen lebih tinggi dari periode pra-lockdown.
“Di era pandemi seperti sekarang, semuanya harus dilakukan serba online. Nomor hp kita berfungsi layaknya ‘DNA’. Kita tidak hanya menggunakannya untuk menelepon, tapi juga untuk mengakses aplikasi, login, dan bahkan tersambung langsung ke dompet digital atau rekening bank," jelasnya.