Sukses Portugal Jadi 'Pisau Bermata Dua' Buat Ronaldo

Pemain Portugal, Cristiano Ronaldo, saat lihat Eder cetak di final Piala Eropa
Sumber :
  • REUTERS/Kai Pfaffenbach

Ligamen lutut (ACL) mengalami sobek. Dan dari kasus yang ada, kebanyakan pemain harus menepi selama empat hingga lima bulan ke depan jika mengalami masalah seperti itu.

Jelas itu kini kemenangan Portugal di Piala Eropa ibarat menjadi pisau bermata dua bagi Ronaldo khususnya. Di satu sisi, dia berhasil membantu tim menorehkan sejarah baru. Sedangkan di sisi lain, CR7 terpaksa menanggung derita cedera.

Gelandang Prancis, Dimitri Payet dianggap menjadi orang yang paling bertanggung jawab atas cedera Ronaldo. Sebab, dia yang membuat penyerang Real Madrid itu terkapar dengan sebuah terjangan brutal.

Atas tindakan itu, Payet sudah meminta maaf. Namun dia membantah sengaja ingin mencederai Ronaldo.

"Bukan, itu adalah kecelakaan. Itulah yang terjadi. Saya kembali menguasai bola, dan saya tak sengaja mencederai dia. Bukan sifat saya menjadi orang jahat di lapangan. Itu tak perlu ditanyakan lagi," kata Payet.

Ronaldo Berbagi

Lepas dari cedera yang diderita, Ronaldo kembali memperlihatkan kalau dia adalah sosok yang amat menghargai orang lain, khususnya sahabat. Bagaimana tidak, berhasil menyabet trofi sepatu perak dalam turnamen itu, dia malah menghibahkan penghargaan yang didapatkan.

Yang beruntung mendapatkan penghormatan dari Ronaldo adalah Luis Nani. Sepatu perak yang diterima Ronaldo karena menjadi top scorer kedua di Piala Eropa, diberikan begitu saja kepada pemain anyar Valencia tersebut.

Alasan Ronaldo memberikan sepatu perak itu adalah karena dia merasa Nani merupakan sosok krusial atas keberhasilan Portugal, sehingga dia layak mendapatkan apresiasi khusus.

Nani sendiri tak lupa mengucapkan terima kasih atas hadiah dari Ronaldo. Dia mengucapkannya lewat sebuah postingan di akun Instagram.

"Lebih dari sekedar kapten, anda seorang juara. Terima kasih atas hadiahnya. Ayo terus maju Portugal. Kita adalah juara," tulis Nani di akun instagram pribadinya, @luisnani.