Karya 17 Desainer Indonesia Tampil Memukau di Kota Paris
- Rose.Ma.Lina x Sofie
Tema peduli lingkungan memang sudah menjadi tren global, sehingga tumbuhnya kesadaran untuk mencintai alam sudah harus diterapkan diberbagai bidang tidak terkecuali industri fashion. Kerja sama dengan para pengrajin lokal dihadirkan dengan persembahan beragam gaya menggunakan kain wastra. Kain yang memiliki ciri khasnya daerah di Indonesia seperti tenun kalimantan Ulap Doyo, tenun Sumba sampai batik Cirebon.
Amal Sultan yang bekerja dalam bidang fashion sebagai Head of Sales dari L’adresse Paris agency mempunyai apresiasi tersendiri setelah mengikuti secara rutin dua hari show ini. Ia tertarik dengan kreasi sederet designer fashion Indonesia yang dinamis, dan favoritnya adalah penggunaan bahan eco printing unik yang dipadukan dalam sebuah gaya kontemporer.
Slow Fashion di Paris
- Rose.Ma.Lina x Sofie
Menurutnya, untuk menembus market internasional, sebaiknya setiap perancang busana terutama emerging brand harus mempunyai identitas tersendiri, jangan terlalu terinspirasi oleh brand yang populer sehingga mengenyampingkan DNA-nya sendiri, kemudian membuat branding dan marketing secara terorganisir.
Selain itu, yang menarik perhatian dari para pecinta fashion di event Front Row Paris adalah brand Rose.Ma.Lina x Sofie. Brand tersebut dikenal dengan ciri color full fashion dan motif unik yang segar. Brand tersebut menciptakan scarf dengan memadukan digital image dan diproses dengan digital printing.
Scarf yang awalnya berfungsi sebagai aksesoris yang melengkapi busana, kini banyak dipakai sebagai hijab, lalu 'disulap' menjadi jaket, outer, celana dan juga rok.
“Untuk koleksi yang saya presentasikan saat Front Row Paris ada 10 look atau pakaian. Dengan mengusung tema Beyond Norms,” kata Sofie.
Tema tersebut merupakan lanjutan koleksi saat show di Muffest beberapa waktu lalu di Ritz Carlton Pasific Place, Jakarta, bertemakan Beyond Protocol.
“Semua tema tersebut merupakan karya saya berkolaborasi dengan Rose.Ma.Lina. Yang terinspirasi dari para traveller yang melakukan perjalanan dari benua Asia menuju Eropa,” terang pria yang bernama lengkap Hadriani Ahmad Sofiyulloh ini.
Seperti diketahui, Sofie merupakan designer yang sudah melalang buana ke penjuru dunia. Melalui tema Beyond Norms ini, Sofie bersama Rose.Ma.Lina berhasil menampilkan ekpresi yang mengungkapkan keceriaan, kebebasan yang melampaui kebiasaan. Hingga memukau para undangan yang menyaksikan Front Row.