Tidur Nyenyak, Rahasia Tingkatkan Gairah Seks

Ilustrasi perempuan
Sumber :
  • Pexels

Pakar seks lainnya Ian Kerner mengatakan bahwa kurangnya aktivitas seksual bisa menyebabkan sulit tidur dan mudah marah.

Bahkan, Kerner menambahkan, ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa hormon stres, kortisol, bisa menurun setelah seseorang mengalami orgasme. Sedangkan hormon cinta 'oksitosin' yang dilepaskan setelah orgasme bisa membuat tidur lebih baik.

Selain itu, orgasme juga bisa meningkatkan kadar estrogen wanita, yaitu hormon seks wanita, yang bisa membuat tidur lebih nyenyak lagi. Sedangkan pada pria, klimaks dahsyat setelah bercinta bisa meningkatkan kadar hormon prolaktin, yang bisa mengirim sinyal kantuk ke otak.

"Sekarang sudah jelas bahwa penyebab tersembunyi masalah seks adalah kurang tidur dan penyebab tersembunyi kurang tidur adalah masalah seks," ujar Mintz.