Mengejutkan, Mati Mendadak Ternyata Bukan Hanya Disebabkan Penyakit Jantung Saja

Ilustrasi serangan jantung
Sumber :
  • Pixabay

Dokter Utoyo mencontohkan pasien gagal ginjal yang mengalami hiperkalium tinggi. Salah satu komplikasi dari gagal ginjal sendiri adalah kalium dalam tubuh. Jika kadarnya terlalu tinggi, maka bisa menyebabkan cardiac arrest. Namun Utoyo menegaskan, cardiac arrest sendiri bukan serangan jantung, tapi sama-sama bisa menyebabkan henti jantung dan membuat pasiennya meninggal dunia. Namun, hal itu biasa dicegah jika si pasien melakukan cuci darah atau dialisis, sehingga kaliumnya kembali normal. 

"Atau juga kalium terlalu rendah, misalnya pada pasien-pasien diare. Diare kan loss kaliumnya, kalau sampai rendah ekstrem, dia bisa cardiac arrest. Jadi gak cuma penyakit, hal-hal tertentu bisa membuat cardiac arrest, dia mati mendadak," pungkas dokter Utoyo. 

Kepala Departemen Medis dan Penunjang Medis Mitra Keluarga Kelapa Gading, dr. Ivan Gunawan menambahkan, rumah sakitnya berkomitmen sejak 2006 untuk mendirikan Heart and Vascular Center.

"Kami berkomitmen sejak 2006, kita sudah mendirikan Heart and Vascular Center. Didukung juga oleh dokter-dokter berpengalaman seperti salah satunya dokter Utoyo dan ada beberapa dokter lain," tuturnya.

"Di kita pun ada sarana MCU (medical check up) baik dari sisi pemeriksaan darah, CT Cardiac sampai ke Angiografi. Jadi, kami dari Mitra Keluarga berkomitmen buat mendukung masyarakat agar rutin MCU sehingga bisa dideteksi dini sebelum terjadinya serangan atau yang lebih berat," tutup dr. Ivan Gunawan.