Bahaya, 5 Fakta Kopi Temuan BPOM Berisi Parasetamol dan Viagra

Ilustrasi es kopi susu.
Sumber :
  • Freepik/valeria_aksakova

VIVA – BPOM telah melakukan operasi penindakan terhadap sarana ilegal yang memproduksi pangan dan obat tradisional mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) di Kota Bandung dan Kabupaten Bogor baru-baru ini. Terungkap bahwa beberapa merek kopi mengandung parasetamol dan sildenafil atau viagra.

Sildenafil sitrat sendiri merupakan kandungan bahan kimia yang kerap digunakan pada obat viagra. Berikut sejumlah fakta terkait kandungan bahan kimia obat dari keterangan pers BPOM, Senin, 7 Maret 2022.

1. Bahan kimia obat dilarang digunakan

Ilustrasi kopi.

Photo :
  • Freepik/freepik.diller

Operasi tersebut merupakan tindak lanjut laporan masyarakat yang diterima oleh Badan POM terkait penjualan produk pangan olahan mengandung BKO secara online serta pengembangan kasus penjualan bahan baku obat ilegal yang diungkap Badan POM.

Kegiatan penyelidikan, pengawasan, dan pemeriksaan dilakukan oleh Kedeputian Bidang Penindakan Badan POM bersama dengan Balai Besar POM di Bandung dan Loka POM di Kabupaten Bogor. Dari hasil operasi, secara rinci ditemukan produk jadi berupa 15 jenis (5.791 pcs) pangan olahan mengandung BKO dan 36 jenis (18.212 pcs) obat tradisional mengandung BKO. 

"Bahan Kimia Obat merupakan bahan yang dilarang digunakan dalam obat tradisional dan pangan olahan," ujar Kepala Badan POM, Penny K. Lukito.

2. Beraksi sejak 2019

Ilustrasi gambar kopi.

Photo :
  • Freepik

Ditemukan bahan produksi dan bahan baku berupa 32 Kg bahan baku obat ilegal mengandung Parasetamol dan Sildenafil. 5 Kg produk ruahan/bahan campuran setengah jadi, cangkang kapsul serta bahan kemas aneka jenis seperti aluminium foil untuk sachet, karton, plastik, dan hologram. Pada lokasi tersebut ditemukan juga beberapa alat produksi sederhana.

Dari pengungkapan di lapangan diketahui bahwa jaringan yang memproduksi dan mengedarkan produk ilegal ini teridentifikasi telah beroperasi selama 2 (dua) tahun sejak Desember 2019. “Badan POM akan terus melakukan pengembangan dan identifikasi jaringan lainnya. Hal ini dilakukan untuk menekan peredaran produk obat dan makanan ilegal serta memberantas peredaran bahan baku obat ilegal di Indonesia”, tegas Kepala Badan POM.

3. Ditemukan di sejumlah merek kopi

ilustrasi kopi.

Photo :
  • Pixabay/acekreations

Barang bukti pangan olahan dan obat tradisional yang ditemukan antara lain Kopi Jantan, Kopi Cleng, Kopi Bapak, Spider, Urat Madu, dan Jakarta Bandung. Produk-produk tersebut diduga mengandung BKO Paracetamol dan Sildenafil.