Bisa Tahan Sampai 2 Tahun, Begini Cara Pilih dan Simpan Daging Sapi yang Benar

Ilustrasi daging.
Sumber :
  • Pixabay/Meditations

Alexander juga menyarankan agar tidak membeli daging dalam ukuran besar untuk langsung dibawa pulang dan dipotong sendiri di rumah. Saat ini, banyak supermarket yang menyediakan jasa potong daging sehingga pembeli bisa meminta agar daging tersebut dipotong sesuai dengan porsi yang dibutuhkan.

Ilustrasi memasak daging/daging merah.

Photo :
  • Pixabay/agamaszota

"Biasakan jangan membeli daging dalam ukuran yang sangat besar terus langsung dibawa pulang buat dipotong sendiri. Karena ketika daging beku itu dicairkan, nah proses pencairan itu bisa menimbulkan bakteri yang parahnya nanti bisa sebabkan penyakit salmonela," katanya.

Daging yang telah dipotong dan disimpn di dalam freezer harus dicairkan dengan benar sebelum digunakan. Salah satu caranya adalah menaruh daging di bagian bawah kulkas dengan suhu yang stabil agar bisa mencair dengan sendirinya. Pastikan juga daging tersebut tidak bercampur dengan isi kulkas lainnya.

"Saat mau memakai daging beku pastikan dicairkan dengan benar. Untuk daging yang chill itu bisa disimpan selama tiga bulan asal suhunya stabil. Kalau mau frozen bisa di keep sampai dua tahun tapi waktu beli tanya dulu itu dagingnya diproduksi kapan," ujar Alexander Hansen.

Berasal dari Australia Selatan, tepatnya dekat perkebunan anggur Coonawarra yang terkenal akan popularitasnya, peternak sapi 36° South terpacu untuk menciptakan daging berkualitas yang lezat, bertesktur lembut, dan sangat juicy. Hal tersebut menjadikan 36° South sebagai pasangan yang sempurna jika dipadankan dengan anggur merah favorit, menjadikan momen makan bersama keluarga menjadi lebih istimewa setiap saat.

36° South diklaim hasil dari kinerja yang baik dari para peternak Australia Selatan untuk menciptakan daging berkualitas dengan grade MB2 dan MB3+ yang dapat diolah sendiri di rumah dengan harga terjangkau sehingga dapat dikonsumsi harian.