Bridgestone Kenalkan Ban Modern untuk Kendaraan Niaga

Booth Bridgestone di IIMS 2025
Sumber :
  • Bridgestone Indonesia

Jakarta, VIVA – Kendaraan niaga juga membutuhkan ban dengan teknologi terbaru agar tetap efisien, aman, dan andal di jalan. Menjawab kebutuhan itu, PT Bridgestone Tire Indonesia resmi meluncurkan ban radial terbaru, Bridgestone M858 hari ini di Jakarta.

Ban M858 hadir dengan ukuran 7.50R16 123/119L, khusus dirancang untuk kendaraan niaga yang beroperasi di berbagai medan. Kehadirannya melengkapi lini Light & Medium Truck Radial (LSR) Bridgestone yang sebelumnya sudah diisi model L330, G530, dan R294.

Dengan daya tahan serta efisiensi lebih baik, M858 diharapkan dapat membantu sektor usaha tumbuh secara berkelanjutan.

President Director Bridgestone Indonesia, Mukiat Sutikno, menegaskan pentingnya sinergi produk dan layanan.

“Dengan M858, kami tidak hanya menghadirkan produk dengan performa unggul dan teknologi yang dirancang untuk memastikan kelancaran operasional bisnis, tetapi juga melengkapinya dengan dukungan jaringan layanan yang luas,” ujarnya, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi, Rabu 20 Agustus 2025.

Dari sisi teknis, M858 memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya menonjol. Casing yang lebih kokoh, bead konstruksi kuat, serta umur telapak lebih panjang—bahkan diklaim 7 persen lebih baik dibandingkan kompetitor—menjadi nilai tambah utama.

Fleksibilitas juga menjadi salah satu kelebihan M858. Ban ini bisa digunakan di jalan aspal, tanah, maupun pasir, sehingga mampu menjawab berbagai kebutuhan operasional kendaraan niaga.

Bagi pemilik usaha, efisiensi operasional tentu sangat penting. M858 mendukung hal itu lewat daya casing yang prima dengan kemampuan vulkanisir lebih baik, sehingga umur pakai lebih panjang dan biaya bisa lebih hemat.

Bridgestone juga memastikan ketersediaan layanan yang mudah diakses. Dukungan hadir lewat 390 outlet TOMO, 26 Bridgestone Truck Tire Center (BTTC), 10 Bridgestone Fleet Point (BFP), serta ratusan toko ban umum dengan teknisi berstandar BINEC.