Orang-orang yang Cocok Punya Porsche di Indonesia
- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
Pada sektor interior, secara garis besar balutan kulit merah marun pada jok dan dasbor masih dipertahankan. Hanya saja, ada penambahan teknologi pada sistem hiburannya yakni Porsche Communication Management (PCM) dengan tampilan multi-touch yang menawarkan berbagai macam fungsi.
Perbedaan dari kedua varian ini hanya pada sektor performa. Meski sama-sama mengadopsi mesin boxer berkapasitas 3.000cc lengkap dengan bi-turbo, namun urusan tenaga keduanya berbeda.
Untuk varian standar, tenaga yang dihasilkan hanya 370 horse power dan torsi maksimal 450 newton meter. Sedangkan varian S dapat menyemburkan tenaga lebih besar mencapai 420 horse power dan torsi 500 newton meter.
Menurut Yosep Kuma, Technical Training Manager Porsche Indonesia, perbedaan tenaga disebabkan dari pengaturan engine management atau ECU, dan penggunaan turbo yang berbeda. Untuk varian standar, turbonya lebih kecil.
(ren)