Prancis dan Serangan Teror Tanpa Akhir

Perempuan Muslim dengan dua Bendera Prancis di Paris.
Sumber :
  • REUTERS/Charles Platiau


Mengapa Prancis?

Dibanding negara Eropa lainnya, Prancis menjadi negara yang paling sering menjadi sasaran teror. Kepala Eksekutif Intelligent Risks Group, Neil Fergus, mengatakan, alasan Prancis menjadi target utama karena negara itu melambangkan “mercusuar kebebasan”.

Diberitakan ABC, menurutnya, nilai-nilai kebebasan, persaudaraan, dan persamaan dalam kemanusiaan adalah nilai-nilai Eropa yang ditentang  kelompok militan seperti ISIS, di mana mereka mengharamkan nilai dan peradaban yang dianut Barat.

“Egalite (persamaan), Fraternite (persaudaraan), dan Liberte (kebebasan). Prancis adalah jantung filosofi kesucian Barat atau episentrum. Inilah yang dijadikan alasan bagi kelompok-kelompok mainstream untuk melakukan kekejian,” kata Fergus.

Jika benar apa yang disampaikan Fergus, maka teror terhadap Prancis, negara yang menjadi lambang mercusuar kebebasan mungkin tak akan pernah terhenti. Prancis, dengan keterbukaannya, akan selalu menjadi sasaran menarik pada kelompok garis keras untuk meluapkan kebencian mereka pada kebebasan, yang direpresentasikan oleh Prancis.

Nilai-nilai kemanusiaan yang dianut  Eropa sepertinya sulit bisa meluluhkan kebencian kelompok garis keras itu.  (umi)