Mike Tyson Ketiban Untung, Positif Corona Indonesia Naik Pesat

Mantan juara dunia tinju, Mike Tyson
Sumber :
  • Zimbio

VIVA – Berita terpopuler VIVA sepanjang Selasa, 24 Maret 2020 diwarnai dengan sejumlah pemberitaan antara lain tentang legenda tinju dunia Mike Tyson Ketiban Untung di Tengah Virus Corona COVID-19 hingga kisah pilu permakaman seorang pasien Corona Indonesia yang meninggal dunia.

Selain itu, berita yang banyak dibaca juga tak lain soal peniadaan Ujian Nasional alias UN akibat wabah Corona. Pula skenario yang disiapkan Presiden Jokowi apabila wabah Corona mencapai titik terburuk di Indonesia.

Apa saja berita terpopuler yang ramai pembaca itu? Ini lima di antaranya.

1. Mike Tyson Ketiban Untung di Tengah Virus Corona COVID-19

Virus Corona COVID-19 yang menjadi pandemi global menimbulkan banyak korban. Namun di balik kondisi mengkhawatirkan itu ada sosok yang diuntungkan, dia adalah legenda tinju dunia, Mike Tyson. Kok bisa? 

Tyson bisa meraup keuntungan dalam kondisi tersebut melalui sebuah aplikasi bernama Cameo. Pria asal Amerika itu bisa menghasilkan ratusan juta rupiah hanya dengan waktu enam jam saja. 

Cameo sendiri tengah populer di kalangan remaja di mana mereka bisa mendapat pesan khusus dari sejumlah selebritis. Baca berita lengkapnya yuk di sini.

2. Pilu, Wanita Makamkan Ibu yang Positif COVID-19 Tanpa Dihadiri Pelayat

Meski sudah meninggal, tubuh orang yang terjangkit virus Corona masih bisa menularkan virus. Maka dari itu, jenazahnya harus ditutup dengan bahan dari plastik yang tidak dapat tembus air dan harus disemayamkan tidak boleh lebih dari 4 jam.

Kondisi ini tentu menimbulkan ketakutan tersendiri, hingga membuat orang enggan untuk melayat. Potret serupa juga dialami oleh wanita bernama Eva Rahmi Salama, yang menguburkan jenazah sang ibu yang mengidap COVID-19, tanpa ada pelayat yang datang.

Kisah memilukan ini ia bagikan di akun Instagramnya. Dalam foto yang ia unggah, kondisi sekitar pemakaman di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, nampak lengang tanpa ada pelayat satu pun yang datang untuk turut mendoakan. Hanya ada Eva dan dua saudaranya yang mengiringi kepergian sang ibunda. Cek ulasan lengkapnya lewat tautan berikut.