Alasan Brad Winderbaum Angkat What If Jadi Serial

Serial What If
Sumber :
  • Marvel Studios

VIVA – Brad Winderbraum merupakan salah satu eksekutif produser di Marvel Studio. Brad diketahui sukses menggarap film blockbuster Thor:Ragnarok yang dibintangi oleh Chris Hemsworth dan Cate Blanchett yang tayang pada 2017 lalu.

Kini, Brad Winderbaum terlibat dalam series What If, series antologi keluaran Marvel yang terinspirasi dari ontologi komik Marvel yang diluncurkan pada tahun 1997 dengan judul yang sama. Brad Winderbaum menjadi 'otak' dibalik adaptasi komik tersebut ke layar lebar.

Lantas apa alasan Brad untuk mengangkat What If menjadi series? Dijelaskan Brad ide untuk mengangkat What If menjadi series sudah ada sejak lama. Tetapi dia dan timnya tidak pernah merassa memiliki referensi yang cukup untuk itu.

"Buku komik memiliki 30, 40, 50, 60 tahun komik sebelum mereka berputar ke petualangan baru, tetapi di sisi lain dari Infinity Saga, dengan kesempatan yang diberikan Disney+ kepada kami untuk membuat pertunjukan, itu memicu kami. Kevin Feige dan saya, begitu kami mulai membicarakannya, semuanya muncul dengan sangat cepat karena itu adalah ide yang sangat menginspirasi. Itu sangat menyenangkan untuk meninjau kembali pekerjaan yang telah dilakukan studio di masa lalu dan remix untuk penonton baru," kata Brad dalam virtual roundtable Asia Pacific What If, Senin 2 Agustus 2021.

Brad juga menjelaskan alasan mengapa saat ini menjadi waktu yang tepat bagi dia dan timnya untuk merilis What If. Hal ini lantaran dia dan tim akhirnya memiliki cukup banyak cerita untuk dapat mengarangnya, mengubahnya dan memindahkan potongan-potongannya, serta bermain dengan cerita yang telah diceritakan di masa lalu dengan cara yang benar-benar baru.

"Dalam hal animasi, kami benar-benar ingin menjelajahi ketidakterbatasan Multiverse dan satu-satunya cara untuk melakukannya adalah menjadi tidak terbatas dan animasi sebagai media secara inheren tidak terbatas. Jika Anda bisa melihatnya, Anda bisa melakukannya. Begitulah What If menjadi proyek animasi pertama kami," kata Brad.

What If...?

Photo :
  • Marvel Studios

Brad  Winderbaum juga menjelaskan, butuh waktu tiga tahun untuk proses pembuatan What If.

"Saya bertemu dengan Bryan hampir tiga tahun yang lalu, jadi dari konsep menjadi pertunjukan yang sepenuhnya animasi membutuhkan waktu tiga tahun. Kabar baiknya adalah saya pikir itu adalah konsep yang menurut banyak orang menginspirasi. Dari perspektif kreatif, semua mitra saya di acara itu membutuhkan sangat sedikit untuk menghidupkan mesin mereka. Idenya sangat menarik untuk kembali ke kotak pasir dan bermain dengan mainan lama ini dengan cara baru yang menginspirasi untuk ditonton," kata Brad.