Miris! Tak Ada Susu, Bayi di Gaza Terpaksa Minum dari Seduhan Tepung

Ilustrasi bayi di Gaza dalam perawatan.
Sumber :
  • AP

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan bahwa lebih dari empat dari lima anak tidak makan sepanjang hari setidaknya sekali dalam 72 jam.

“Anak-anak kelaparan,” kata Juru Bicara WHO Margaret Harris dalam sebuah pernyataan pada Sabtu pekan lalu.

Meningkatnya angka kekurangan gizi di kalangan anak-anak Gaza sebagian besar disebabkan akibat blokade Israel sehingga membuat bantuan kemanusiaan yang masuk ke wilayah Palestina tidak mencapai tujuan yang diharapkan.

Sejak pertengahan Januari, badan kemanusiaan PBB OCHA telah melakukan skrining terhadap lebih dari 93.400 anak balita di Gaza untuk mengetahui adanya kekurangan gizi, termasuk 7.280 anak yang ditemukan mengalami kekurangan gizi akut.

Malnutrisi sangat umum terjadi di Gaza utara, yang hanya menerima sedikit bantuan pada bulan-bulan awal perang. Hanya dalam beberapa minggu terakhir sebagian besar bantuan pangan dialihkan melalui penyeberangan baru setelah lembaga bantuan memperingatkan akan terjadinya kelaparan.

Militer Israel mengatakan bahwa total 1.858 truk bantuan diperiksa dan dikirim ke Gaza minggu ini melalui penyeberangan Kerem Shalom dan Erez West, termasuk 764 dari Mesir.