Sosok Ibrahim Assegaf pada Kata Pengantar Skripsi Najwa Shihab
- IG @najwashihab
VIVA – Kabar duka yang menimpa presenter cantik Najwa Shihab tentu membuat publik terkejut.
Kepergian suami Najwa Shihab memberikan duka yang mendalam bagi kerabat dekat maupun keluarga tercinta.
Najwa Shihab terlihat masih sangat berduka atas kepergian suami yang begitu dicintainya, Ibrahim Sjarief Assegaf, yang meninggal dunia pada Selasa, 20 Mei 2025, di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Jakarta Timur, akibat stroke yang menyebabkan perdarahan otak .
Seperti diketahui hubungan rumah tangga Najwa Shihab dengan sang suami, jarang tersorot oleh kamera. Kendati demikian, Najwa Shihab dan mendiang suaminya, Ibrahim Sjarief Assegaf, menjalani kehidupan rumah tangga yang harmonis selama lebih dari 25 tahun, sejak menikah pada 11 Oktober 1997 di Solo, Jawa Tengah.
Hal tersebut tentu tak lepas dari peran sang suami, mendiang Ibrahim Sjarief Assegaf yang begitu mendukung segala pilihan dan keputusan Najwa Shihab.
Tak heran, jika Najwa kerap menyebut Ibrahim sebagai sosok yang suportif dan menjadi tempat bertanya dalam berbagai aspek kehidupan. Ia mengaku bahwa bersama Ibrahim, ia tumbuh dan berkembang, baik dalam kehidupan pribadi maupun karier.
Pernyataan tersebut senada dengan kata pengantar dalam skripsi milik Najwa Shihab. Pada kata pengantar skripsi yang dibuat olehnya, Najwa tak lupa menyematkan nama dari suami tercinta.
Di mana dalam kata pengantar itu, Najwa menyebut bahwa sang suami adalah sosok suami yang menjadi pemicu semangat dan sumber kekuatan dalam hidupnya.
"Ibrahim tersayang, pemicu semangat, sumber dari segala kekuatan, ide dan inspirasi," tulis wanita lulusan Universitas Indonesia tersebut dikutip dari unggahan akun Instagram @cretivox pada Kamis, 22 Mei 2025.
Reaksi Warganet
Sontak saja hal ini langsung menuai beragam reaksi warganet. Tak sedikit yang terenyuh dibuatnya, melihat romantisme presenter cantik Najwa Shihab dengan suami tercinta.
"So sweettt pisann Alfatihah utk suami Mbak Nana@najwashihabpanutan," tulis lainnya.
"Ya allah manis bgd," seru lainnya.
"baper ya allah," kata lainnya.
"Salpok mbak nana disini mirip lisa bp," sahut lainnya.