JK Harapkan Bunga Bank Turun untuk Tingkatkan Investasi
- VIVAnews/ Reza Fajri
"Salah satu kesalahan utama yang terjadi kenapa kita krisis tahun 98, karena kita mengaitkan inflasi dengan bunga. Begitu inflasi 60 persen, maka bunga pinjaman 75 persen. Akhirnya, bangkrut negeri ini dan semua kebangkrutan itu dibayar oleh negara," terangnya.
JK menjelaskan, negara ini hanya bisa tumbuh apabila dibangun gabungan antara investasi pemerintah dan investasi swasta. Dia menyebut, peran investasi pemerintah hanya 18 persen.
"82 persen tergantung pada investasi swasta. Jadi, ekonomi nasional tergantung kita semua di sini, Anda semua di sini, karena Anda lah yang kasih kerja orang, Anda lah yang invest," ungkap Wapres.
Ia menegaskan, pemerintah terus mengharapkan investasi, lapangan kerja, dan pengurangan kemiskinan. Menurut dia, segala teori apa pun pada ujungnya adalah meningkatkan investasi dan menaikkan ekspor.
"Jadi, teori sederhana ekonomi, kalau bunga rendah, investasi tinggi. Jadi, kalau bunga tinggi, bagaimana orang mau investasi. Jadi, ujung dari pertumbuhan ekonomi adalah investasi," tambah dia.
