Cara Peneliti Selamatkan Badak Hitam yang Terancam Punah

Badak hitam terancam punah
Sumber :
  • www.engadget.com

VIVA.co.id - Proyek pengumpulan dana bukan hanya dipakai untuk melahirkan inovasi produk teknologi saja. Kampanye dana itu juga bisa dimanfaatkan untuk menyelamatkan spesies terancam punah di bumi.

Dikutip dari Engadget, Senin 13 Juli 2015, ilmuwan telah sukses menggelar proyek penyelamatan badak hitam yang dinamakan Ntombi. Proyek penyelamatan dalam bentuk penggalangan itu berhasil mengumpulkan dana US$17.292 (Rp230,5 juta). Dana yang didapatkan itu akan digunakan untuk mengurutkan genom spesies badak hitam di belahan dunia.

Saat ini jumlah badak hitam yang hidup liar mencapai 5.055 ekor. Namun tiga dari delapan subspesies original ini telah punah, dan lima sub spesies terancam punah.

Peneliti mengatakan dengan mengurutkan genom Ntombi, maka akan sangat membantu peneliti dalam memahami kepunahan spesies tersebut.

Proyek tersebut menggambarkan, pengurutan genom badah hitam hanyalah tahap awal. Data dari proyek ini akan digunakan untuk menciptakan bank biologi data genom bagi delapan subspesies badak hitam tersisa.

"Kami bermaksud menggunakan proyek ini sebagai katalis untuk urutan semua subspesies badak hitam dan memahami perbedaan genetik dalam dan antarspesies badak," tulis proyek tersebut.

Proyek tersebut dianggap akan menjadi dasar bagi peneliti masa depan bisa 'menghidupkan' lagi tiga badak hitam yang telah punah.

Untuk menuju ke sana, langkah pertama yang perlu dilakukan yaitu urutan secara kasar badak hitam dan kemudian menyelaraskan urutan genom itu ke genom badak putih di wilayah Selatan yang saat ini masih eksis.

"Selanjutnya, langkah kedua yaitu menghasilkan versi penuh dari genom badak hitam," tulis proyek tersebut.

Data yang dihasilkan dari proyek ini akan membuka akses dan akan dipublikasikan secara luas.

Kera Terlangka di Dunia Ditemukan Bernyanyi di China