Menyelak Antrean di Restoran, Kanye West Dipermalukan

Kanye West
Sumber :
  • REUTERS/Mario Anzuoni

VIVA.co.id - Penyanyi asal AS, Kanye West, memang terkenal sebagai pria yang cukup arogan. Tak heran, karena suami Kim Kardashian itu memang merupakan salah satu penyanyi terkaya di Negeri Paman Sam.

Mungkin hal itu pula yang lantas membuat Kanye merasa ingin selalu dianggap istimewa oleh orang-orang di sekitarnya, termasuk ketika ia ingin membeli makanan di sebuah restoran terkenal di Austin, Texas.
 
Restoran bernama Franklin BBQ itu memang telah lama menjual hidangan daging barbekyu yang lezat. Hampir setiap pagi, antrean ratusan pengunjung mengular di depan restoran, mulai pukul 8 pagi. Padahal, restoran baru buka dan melayani pembelian menu barbekyu pada pukul 11 pagi.
 
Dilansir dari Food Beast, suatu hari, pelantun lagu Yeezus itu hendak membeli makanan di restoran barbekyu tersebut. Awalnya, Kanye sempat ikut antre, namun ia merasa tidak sabar dengan antrean yang sangat panjang.
 
Ayah dua anak tersebut pun memutuskan untuk menyelak antrean dan langsung berjalan menuju kasir dan memesan makanan. Namun, ia langsung ditegur oleh sang manajer restoran.
5 Jet Tempur Paling Legendaris dalam Sejarah, No1 Ikut Meriahkan HUT ke-80 RI!
 
"Kanye West ingin menyelak antrean, namun kami tidak membiarkannya. Semua orang sama," ujar General Manager, Benjamin Jacob.
Pencabutan Hak Politik 2,5 Tahun Setya Novanto Berlaku saat Bebas Murni
 
Rupaya pihak restoran tak mau mengistimewakan siapa pun, termasuk selebriti atau figur publik setenar Kanye West.
Deretan Pesawat Tempur TNI AU yang Atraksi di Langit Jakarta saat HUT ke-80 RI
 
Meski begitu, ada satu orang yang pernah diberi prioritas untuk memesan makanan langsung, tanpa harus repot-repot mengantre. Dia adalah Presiden AS, Barack Obama, ketika mengunjungi restoran tesebut pada 2014.
Pasangan Kanye West dan Kim Kardashian

Kanye West Kesulitan Ikuti Gaya Hidup Kim Kardashian

Melalui lagu terbarunya, ia mengungkapkan ketakutannya akan bangkrut.

img_title
VIVA.co.id
5 April 2016