Logo BBC

Dua Kapal Minyak di Teluk Oman Diduga Diserang

Operator kapal menyatakan Front Altair telah "diserang". - FREDERICK A TERRY/ARTJOM LOFITSKI
Operator kapal menyatakan Front Altair telah "diserang". - FREDERICK A TERRY/ARTJOM LOFITSKI
Sumber :
  • bbc

Penyebab ledakan sejauh ini belum jelas.

Otoritas Pelayaran Norwegia mengumumkan bahwa kapal yang dimiliki perusahaan Norwegia Front Altair telah "diserang". Terjadi tiga ledakan di kapal itu.

Wu I-fang, juru bicara perusahaan kilang minyak Taiwan CPC Corp, yang menyewa Front Altair, mengatakan bahwa kapal itu mengangkut 75.000 ton nafta.

Ditambahkannya kapal "diduga dihantam dengan torpedo", meskipun klaim itu belum dikukuhkan oleh pihak berwenang. Laporan-laporan yang belum dikukuhkan menyebutkan penyebab ledakan mungkin adalah ranjau.

Operator kapal berbendera Panama Kokuka Courageous, BSM Ship Management, mengatakan para ABK menyelamatkan diri dari kapal dan diselamatkan oleh kapal yang lewat.

Kokuka Courageous, menurut juru bicara operator kapal, mengangkut metanol dan tidak berpotensi tenggelam. Kapal berada sekitar 30 kilometer dari Fujairah, Uni Eropa dan sekitar 15 kilometer dari Iran.

Berita ini masih akan diperbarui di BBC News Indonesia.