324 Ribu Kondom Bekas Didaur Ulang untuk Dijual Kembali di Vietnam

Daur ulang kondom bekas.
Sumber :
  • Binh Duong market management department.

VIVA – Sebuah penggerebekan di salah satu tempat di Provinsi Binh Duong, Vietnam, mengungkap adanya 324.000 kondom bekas pakai yang sedang didaur ulang. Ratusan ribu kondom bekas pakai itu dihitung seberat 360 kilogram.

Miris, Sampah di Jakarta Sudah Capai 3 Juta Ton

Menurut keterangan pihak berwenang yang menemukan kegiatan ilegal tersebut, ribuan kondom bekas itu dicuci, dikeringkan, dan dibentuk kembali menggunakan dildo dengan kondisi yang sangat tidak higienis.

Mereka juga menemukan ribuan kondom yang dikemas ulang, untuk dijual kembali kepada pelanggan. Semua barang bukti kegiatan ilegal itu telah disita oleh pihak petugas yang berwenang.

Instalasi Seni Ini Suarakan Dampak Buruk Plastik Terhadap Lingkungan

Baca juga: Gawat, 2.100 Data Pribadi Warga Indonesia Bocor ke Intelijen China

Seorang wanita berusia 32 tahun yang menjalankan fasilitas tersebut pun diamankan. Dia mengaku menerima ribuan kondom bekas setiap bulan, dari orang yang tidak disebutkan namanya.

'Menyulap' Bahan Tenun Ramah Lingkungan jadi Alas Kaki

Dilansir dari AsiaOne, berdasarkan data terkait sekitar 500 hingga 600 warga Vietnam menggunakan menggunakan kondom per tahunnya. Namun, kondom yang diproduksi di tempat yang tidak higienis, dapat menimbulkan ancaman bagi kesehatan penggunanya.

Menurut para ahli, meskipun kondom berfungsi untuk mencegah penyebaran penyakit menular seksual dan kehamilan, alat kontrasepsi ini hanya bisa digunakan untuk satu kali.

Mencuci kondom dengan sabun tidak akan membunuh semua bakteri atau virus yang ada di permukaannya. Ahli epidemiologi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan, melakukan hal itu hanya akan membuat kondom itu berpotensi robek. (art)

Ilustrasi Sampah Plastik

P&G Indonesia Ajak Konsumen Bangun Budaya Conscious Living untuk Kurangi Sampah Plastik

P&G Indonesia terus berkomitmen mengajak masyarakat khususnya konsumen mereka untuk turut serta mengelola sampah plastik melalui program P&G Conscious Living.

img_title
VIVA.co.id
15 Juni 2024