Jepang-AS Kerja Sama Kembangkan Rudal Baru Pencegat Proyektil Hipersonik Korut

PM Jepang Fumio Kishida bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Istana Akasaka
Sumber :
  • AP Photo/Evan Vucci

Tokyo –  Jepang dan Amerika Serikat akan bersama-sama mengembangkan rudal jenis baru untuk mencegat proyektil hipersonik yang sedang dikembangkan sejumlah negara seperti Korea Utara, China dan Rusia, menurut sumber pemerintah pada Senin 14 Agustus 2023.

Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, dan Presiden AS, Joe Biden, diperkirakan menyepakati rencana tersebut dalam pertemuan bilateral di Camp David dekat Washington pada Jumat, menurut beberapa sumber.

Hal ini akan menjadi pengembangan rudal pencegat bersama antara kedua negara menyusul Rudal Standar-3Block 2A, penerus SM-3 Block 1A yang dikembangkan hanya oleh AS.

Ilustrasi Rudal.

Photo :
  • brimstonemissile.com

Jepang dan Amerika Serikat bertujuan meningkatkan kemampuan pencegahan aliansi mereka sebagai tanggapan atas uji rudal Korea Utara berulang kali dan kemajuan pesat teknologi misilnya, serta aktivitas militer Beijing yang semakin intens di wilayah Indo-Pasifik termasuk latihan gabungan dengan Moskow.

Rudal hipersonik, yang dapat mencapai kecepatan tertinggi 5 Mach, lima kali lebih cepat dari kecepatan suara, sulit ditembak jatuh dan dilacak dengan radar.

Rudal baru tersebut akan didesain untuk menjatuhkan rudal hipersonik sebelum fase mendarat. Beberapa jenis rudal hipersonik mampu terbang dalam lintasan tidak teratur hanya beberapa saat sebelum mendarat untuk menangkis pencegat, kata sumber tersebut.

Jepang awalnya berencana mengatasi ancaman senjata hipersonik dengan meningkatkan Pasukan Bela Diri Darat jarak menengah Tipe-03, peluru kendali darat ke udara, yang target utamanya pesawat tempur, dengan menggunakan Rudal Pencegat-6 Standard Pasukan Bela Diri Maritim.

Kisah Warga Lampung Ditolong Mayor Teddy saat Keluarganya Kejang-kejang Ketika Berada di Tol

Namun, akibat pencegat SDF ini ditujukan untuk menembak senjata musuh saat fase pendaratan, Jepang perlu memiliki kemampuan untuk menembak jatuh mereka saat mereka meluncur, menurut sumber.

AS telah memulai pengembangan pencegat yang ditembakkan oleh perusak Aegis untuk mengenai senjata hipersonik dalam fase meluncur, dan hal ini kemungkinan berkaitan dengan proyek bilateral yang dilaksanakan, kata sumber itu.

Berdampak Cuaca Ekstrem Akibat 3 Siklon Ini, BMKG Minta Diwaspadai

Dalam pertemuan di Tokyo pada Juni, Menteri Pertahanan Yasukazu Hamada dan Menhan AS Lloyd Austin berjanji untuk mempererat kerja sama dan pengembangan bersama pencegat untuk melawan teknologi hipersonik.

Pada Jumat, Kishida dan Biden juga dijadwalkan mengadakan KTT trilateral dengan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol di Camp David. (Ant/Antara)

Total Sudah Ada 12 Kantong Jenazah Ditemukan dalam Kebakaran Glodok Plaza
Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol Komarudin

Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Ditutup Jumat Jam 5 Sore Jelang Nyepi, Dibuka Kembali 30 Maret

Penutupan jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk untuk menghormati umat Hindu yang akan melaksanakan Hari Raya Nyepi pada hari Sabtu 29 Maret 2025.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2025