Israel Kerahkan Batalion Wanita untuk Misi Khusus di Jalur Gaza

VIVA Militer: Tentara Perempuan Israel
Sumber :
  • Jerusalem Post

Tel Aviv – Tentara Israel telah memanggil Batalyon Caracal wanita untuk melakukan operasi rahasia khusus di Jalur Gaza yang terkepung. Hal itu dilaporkan oleh surat kabar Yedioth Ahronoth.

Saksi Lihat Pengemudi Mobil Kecelakaan Maut di Depan Al Azhar Bersama Wanita

Komandan Batalyon, Mayor Shira, mengatakan bahwa divisinya telah dipanggil untuk misi khusus rahasia di Gaza, dan untuk mendukung pasukan tentara Israel di wilayah itu.

“Sekitar tiga minggu lalu, kami menerima perintah dari komandan Batalyon Caracal untuk membentuk tim pejuang wanita terbaik, dan paling profesional untuk melaksanakan kegiatan khusus di Jalur Gaza,” katanya, dikutip dari Middle East Monitor, Kamis, 14 Desember 2023.

Kecam Serangan Israel ke Warga Pencari Bantuan di Gaza, DPR RI Desak Pemerintah Pimpin Koalisi Internasional

VIVA Militer: Tentara wanita Israel

Photo :
  • npr.org

Dia menambahkan bahwa batalionnya bekerja bersama pasukan tempur dan intelijen militer lainnya, serta bekerja sama dengan unit khusus di Gaza. Mayor Shira menjelaskan bahwa batalion tersebut telah bergabung dengan pasukan darat, dan unit khusus jauh di Jalur Gaza.

95 Warga Gaza Tewas saat Tunggu Bantuan dalam 24 Jam Terakhir

Sebagai informasi, Israel telah membombardir Jalur Gaza dari udara dan darat, melakukan pengepungan dan melancarkan serangan darat sebagai pembalasan atas serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober lalu.

Setidaknya 18.608 warga Palestina telah terbunuh dan 50.594 terluka dalam serangan Israel sejak saat itu, menurut otoritas kesehatan Gaza.

Sementara itu, korban tewas Israel dalam serangan Hamas mencapai 1.200 orang, dan sekitar 139 sandera masih disandera, menurut angka resmi.

VIVA Militer: Anak-anak Gaza mengantre untuk mendapatkan makanan

10 Warga Gaza Meninggal Dalam Sehari Akibat Kelaparan, Mayoritas Anak-anak

Jumlah korban meninggal akibat malnutrisi di tengah pengepungan yang masih berlangsung bertambah menjadi 111 orang, dengan mayoritas korban adalah anak-anak.

img_title
VIVA.co.id
24 Juli 2025