Putra Mahkota MBS Jadi Pemimpin Arab Paling Berpengaruh 3 Tahun Berturut-turut

Putera Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman
Sumber :
  • Middle East Eye

Riyadh – Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS), mendapatkan gelar pemimpin Arab paling berpengaruh pada tahun 2023. Hal ini berdasarkan hasil jajak pendapat online yang dilakukan oleh layanan Russia Today (RT) Arab.

Deretan Busana Memukau First Lady Amerika Serikat Saat Pelantikan dari Tahun ke Tahun

"Dalam jajak pendapat yang berlangsung antara 15 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024, MBS memperoleh 366.403 suara atau 69,3 persen dari total 530.399 suara," menurut RT Arab, dikutip dari Alarabiya News, Rabu, 10 Januari 2024.

VIVA Militer: Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman

Photo :
  • AboutHer
Megawati Berterima Kasih ke Prabowo, WNI Bangun Masjid di Jepang Banyak yang Mualaf

Ini menandai tahun ketiga berturut-turut pemimpin Saudi tersebut meraih posisi teratas dalam jajak pendapat tahunan. Peringkat kedua ditempati oleh Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed, yang memperoleh 95.033 suara, setara dengan 17,9 persen dari keseluruhan suara.

Sementara itu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas menempati posisi ketiga dengan perolehan 20.645 suara atau 3,9 persen suara peserta.

2 Bulan Menjabat Presiden, Prabowo: Sabar Berilah Kami Kesempatan

Pada jajak pendapat tahun sebelumnya, MBS menang dengan lebih dari 7 juta suara dari total hampir 12 juta suara.

Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman.

Photo :
  • Istimewa

RT Arab mengaitkan penurunan jumlah suara keseluruhan tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya dengan pembatasan yang diberlakukan oleh Barat pada saluran tersebut dan akun media sosialnya karena perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung.

Presiden RI Prabowo Subianto dalam acara Rapim TNI-Polri Tahun 2025 (sumber foto: Cahyo - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Prabowo Sebut Ada Pejabat yang Melawan Efisiensi Anggaran Pemerintah, Warganet: Siapa itu?

Baru-baru ini Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa ada pihak yang ingin melawannya memberlakukan kebijakan penghematan atau efisiensi anggaran pemerintah.

img_title
VIVA.co.id
11 Februari 2025