Houthi Yaman Mengganas, Tembakan Rudal ke Kapal Tanker Chem Ranger AS

Kapal tanker AS Chem Ranger dirudal milisi Houthi
Sumber :
  • Ist

Sanaa – Houthi Yaman mengklaim pada Jumat pagi, 19 Januari 2024, bahwa mereka telah melakukan serangan rudal terhadap kapal Amerika Serikat (AS) di Teluk Aden.

Kelompok Houthi mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diposting di media sosial mereka bahwa pasukan angkatan laut Houthi telah menyerang Chem Ranger (kapal AS), dengan beberapa rudal angkatan laut.

Meski demikian, pernyataan tersebut tidak memberikan rincian waktu atau rincian lainnya mengenai serangan terbaru di jalur pelayaran internasional tersebut.

Agresi Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah telah membuat AS dan Inggris murka.

Juru bicara Houthi Yahya Sarea

Photo :
  • Houthi Official

Perusahaan manajemen risiko maritim Inggris, Ambrey, mengatakan Chem Ranger adalah kapal tanker kimia berbendera Kepulauan Marshall milik AS.

“Tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang dilaporkan pada kru,” kata perusahaan tersebut, dikutip dari Alarabiya News, Jumat, 19 Januari 2024.

Chem Ranger sedang berlayar dari Jeddah di Arab Saudi ke Shuwaik di Kuwait, setelah munculnya laporan bahwa ada drone yang mencurigakan, yang mengarah pada mereka.

Satu diantaranya jatuh ke laut sekitar 30 meter dari kapal tanker.

“Sebuah kapal perang India merespons peristiwa tersebut,” ucap Ambrey.

Thailand Tutup Semua Perbatasan dengan Kamboja Imbas Perang

Houthi telah melancarkan dan secara bertahap meningkatkan serangan terhadap pelayaran Laut Merah sejak perang Gaza meletus pada 7 Oktober 2023, dengan serangan Hamas terhadap Israel.

Pernyataan Houthi mengatakan para pejuang tersebut bertindak melawan penindasan terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza, sekaligus sebagai respons terhadap agresi Amerika-Inggris terhadap negara mereka.

Ketua DPR RI: Pemerintah Harus Lindungi Data Pribadi Warga Negaranya!

Ketika Amerika Serikat mengumumkan serangan terbarunya terhadap Houthi pada Kamis, 18 Januari 2024, Presiden Joe Biden mengatakan serangan tersebut akan terus berlanjut sampai milisi yang didukung Iran berhenti menargetkan kapal-kapal di Laut Merah.

Pemerintah Diminta Ikuti Aturan UU soal Transfer Data ke AS

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby mengatakan kepada wartawan bahwa pasukan AS telah menembakkan beberapa rudal anti-kapal yang diyakini sedang dipersiapkan untuk ditembakkan ke Laut Merah bagian selatan.

Beberapa perusahaan pelayaran besar juga telah menghentikan lalu lintas mereka untuk melalui Teluk karena serangan tersebut.

Mensesneg RI, Prasetyo Hadi Usai Rapat Bersama Komisi III DPR RI

Istana: Tidak Ada Data Pribadi Warga Indonesia Diserahkan ke AS

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi menegaskan tidak ada data pribadi warga Indonesia yang diserahkan ke pemerintah Amerika Serikat (AS).

img_title
VIVA.co.id
26 Juli 2025