Ngeri Eskalasi Meluas, Arab Saudi Minta Warganya Segera Tinggalkan Lebanon

Bendera Arab Saudi.
Sumber :
  • Ist

Riyadh, VIVA – Kedutaan Besar Arab Saudi di Beirut, pada Minggu, 4 Agustus 2024, meminta warga negaranya untuk meninggalkan Lebanon sesegera mungkin.

Palestina Tuding Israel Hancurkan Artefak Islam di Masjid Al-Aqsa

Imbauan ini terkait dengan kekhawatiran akan kemungkinan eskalasi dan tanggapan Iran atas pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh.

Permintaan kedutaan tersebut menyusul seruan serupa yang dikeluarkannya kepada warga negara Arab Saudi di Beirut pada bulan Juni.

Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi Ditargetkan Beroperasi 2028

Serangan udara Israel menewaskan seorang anggota kelompok Hizbullah di Lebanon selatan.

Photo :
  • ANTARA

"Kedutaan Besar mengikuti dengan saksama perkembangan peristiwa di Lebanon selatan, dan memperbarui seruannya kepada warga negara Saudi untuk segera meninggalkan wilayah Lebanon sesuai dengan keputusan untuk melarang perjalanan ke Lebanon," kata Kedubes Arab dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Alarabiya, Senin, 5 Agustus 2024.

Gus Yahya Minta Maaf Undang Akademisi Pro-Israel Peter Berkowitz Jadi Narasumber

Sebelumnya, Amerika Serikat (AS) dan Inggris mengeluarkan peringatan kepada warga negara mereka untuk segera meninggalkan Lebanon di tengah kekhawatiran akan eskalasi yang lebih luas dengan Israel.

Sebagai informasi, Lebanon saat ini berada dalam kondisi keamanan dan siaga militer yang lebih ketat menyusul serangan udara Israel di pinggiran selatan Beirut pada pekan lalu, yang mengakibatkan terbunuhnya pemimpin senior Hizbullah Fuad Shukr.

Jemaah haji Indonesia

Peran Sektor Swasta dalam Pembagian Kuota Haji Khusus

Tahun 2024 Indonesia dapat tambahan kuota haji sebanyak 20.000 jemaah dari pemerintah Arab Saudi. Menurut Fuad, pemberian ini harus dijaga karena memiliki tujuan baik.

img_title
VIVA.co.id
1 September 2025