Hamas Konfirmasi Yahya Sinwar Tewas di Gaza

VIVA Militer: Kepala Biro Politik Hamas, Yahya Sinwar
Sumber :
  • tehrantimes.com

Gaza, VIVA – Hamas secara resmi mengonfirmasi bahwa pemimpinnya, Yahya Sinwar, telah tewas dalam pertempuran di Gaza dengan militer Israel.

Khalil Hayya, kepala Hamas di Gaza, mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada hari Jumat, 18 Oktober 2024, bahwa pemimpin berusia 62 tahun itu adaalah pribadi yang teguh, berani, dan tak kenal takut. Sinwar juga mengorbankan hidupnya demi pembebasan rakyat Palestina.

"Ia menemui ajalnya dengan berdiri gagah berani, dengan kepala tegak, memegang senjata api, menembak hingga napas terakhir, hingga saat-saat terakhir hidupnya," katanya kepada TV Al-Aqsa yang berafiliasi dengan Hamas.

Pasukan Israel IDF membawa jenazah Yahya Sinwar yang tewas di Rafah, 17/10

Photo :
  • timesofisrael

"Sejak awal hidupnya, Sinwar terlibat dalam perjuangannya sebagai pejuang perlawanan. Ia berdiri teguh di balik jeruji besi Israel dan setelah dibebaskan dalam kesepakatan yang dipertukarkan, ia melanjutkan perjuangan dan dedikasinya pada perjuangan tersebut," sambungnya, dikutip dari Al Jazeera, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Hayya menambahkan bahwa kemartiran Sinwar dan para pemimpin yang mendahuluinya hanya akan meningkatkan kekuatan dan ketahanan gerakan Hamas.

Namun, ia mengatakan bahwa para tawanan yang ditahan di Gaza tidak akan kembali, sampai Israel menghentikan serangannya terhadap Gaza dan menarik pasukannya dari daerah kantong yang terkepung itu.

“Hamas akan terus berjuang hingga berdirinya negara Palestina di seluruh tanah Palestina dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya.”

240 Jurnalis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza, Lampaui saat Perang Dunia

VIVA Militer: Serangan roket pasukan Hamas Palestina ke wilayah Israel

Photo :
  • irna.ir

Pada hari Kamis, 17 Oktober 2024, militer Israel mengumumkan bahwa Sinwar tewas dalam baku tembak di Rafah, di Gaza selatan.

Rencana Israel Caplok Gaza Dipercepat, 60 Ribu Tentara Cadangan Disiapkan Jelang Invasi

"Pasukan mengidentifikasi tiga teroris yang melarikan diri dari satu rumah ke rumah lainnya," kata juru bicara militer Israel Daniel Hagari dalam sebuah pengarahan.

"Sinwar melarikan diri sendirian ke salah satu gedung, dan pasukan kami memindai area tersebut dengan pesawat nirawak."

Puluhan Negara Kutuk Rencana Israel Bangun Permukiman Baru di Tepi Barat

Rekaman pesawat nirawak yang dirilis oleh militer menunjukkan Sinwar tertutup debu, duduk di kursi berlengan dengan satu tangan terluka parah dan kepalanya ditutupi sorban.

"Kami menemukannya dengan pistol dan uang tunai 40 ribu shekel (US$ 10.750)," kata Hagari.

Ilustrasi Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat

AS Tak Beri Visa Pejabat Palestina, Sidang Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa

AS menegaskan keputusannya untuk mencabut visa bagi anggota Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dan Otoritas Palestina menjelang Sidang Majelis Umum PBB.

img_title
VIVA.co.id
1 September 2025