Penutupan Departemen Pendidikan AS, 2.000 Karyawan Bakal Kena PHK

Gedung Departemen Pendidikan AS di Washington (AP/Jose Luis Magana)
Sumber :
  • AP/Jose Luis Magana

Washington, VIVA – Departemen Pendidikan AS diperkirakan akan memangkas sekitar setengah dari 4.000 karyawannya dalam PHK besar-besaran yang dimulai pada Selasa malam, 11 Maret 2025.

Penembakan Massal saat Misa di Sekolah Katolik AS, 2 Anak Tewas 17 Luka-luka

Melansir dari ANews, Rabu 12 Maret 2025, hal itu disampaikan oleh tiga orang sumber yang mengetahui rencana tersebut.

ilustrasi buku sebagai ornamen pendidikan

Photo :
  • vstory
AS Bakal Perpendek Durasi Visa untuk Mahasiswa-Jurnalis, Alasannya Keamanan dan Tak Jadi Beban Negara

Kantor departemen di wilayah Washington telah diperintahkan ditutup mulai Selasa malam hingga Rabu karena alasan keamanan, menurut pengumuman internal depertemen tersebut.

Presiden Donald Trump telah berjanji untuk menghilangkan Departemen Pendidikan sebagai bagian dari tujuannya untuk mengalihkan lebih banyak tanggung jawab atas pendidikan ke negara bagian.

Trump Ancam Kenakan Tarif Tambahan Negara yang Pungut Pajak Digital

Sebelumnya, seorang reporter untuk platform media global Semafor mengatakan setengah dari tenaga kerja Departemen Pendidikan diperkirakan akan dihilangkan dan bahwa pemberitahuan pengurangan tenaga kerja akan keluar pada malam hari. Fox News juga melaporkan bahwa "hampir setengah" dari departemen akan diberhentikan.

Memo tersebut mengatakan tidak ada staf yang akan diizinkan masuk ke dalam gedung Departemen Pendidikan mulai pukul 6 sore pada hari Selasa. Memo tersebut itu juga mengatakan kantor akan dibuka kembali pada hari Kamis, 13 Maret 2025.

Seorang juru bicara Departemen Pendidikan tidak segera menanggapi pertanyaan tentang penutupan tersebut. 

Ini bukan pertama kalinya pemerintahan Trump tiba-tiba memerintahkan sebuah badan untuk menutup pintunya bagi para pegawainya.

Instruksi serupa diberikan kepada Badan Pembangunan Internasional AS, yang menyediakan bantuan bagi mereka yang membutuhkan di seluruh dunia, dan Biro Perlindungan Keuangan Konsumen, yang melindungi warga Amerika dari pemberi pinjaman yang tidak bermoral.

Gedung Departemen Pendidikan AS di Washington (AP/Jose Luis Magana)

Photo :
  • AP/Jose Luis Magana

Kantor pusat kedua badan tersebut kemudian ditutup sebagai bagian dari upaya Trump untuk efisiensi biaya federal.

Partai Republik Trump memandang USAID sebagai lembaga yang mengejar agenda liberal, dan CFPB sebagai contoh tindakan pemerintah yang melampaui batas oleh pemerintahan presiden sebelumnya, Barack Obama.

Departemen Pendidikan, yang dibentuk pada tahun 1980, mempekerjakan sekitar 4.000 orang.

VIVA Militer: Perdana Menteri India, Narendra Modi

Hubungan Modi dan Trump 'Memburuk' Gegara Nobel Perdamaian

Modi menolak untuk merekomendasikan Trump sebagai kandidat penerima Hadiah Nobel Perdamaian.

img_title
VIVA.co.id
31 Agustus 2025