Khadafi Dikawal Pasukan Molek

Pengawal molek Khadafi di Prancis
Sumber :
  • redstate.com

VIVAnews - Muammar Khadafi adalah pemimpin nyentrik dan penuh antagonis. Hidupnya bisa mewah. Memiliki beberapa mobil  yang sebiji seharga Rp 20 miliar, rumah mewah di pinggir pantai dengan bunga di taman impor dari berbagai negara, tapi kerap kali dia menginap di tenda. Soal harta berlimpah itu, baca di sini.

Menlu Retno Luruskan Pernyataan Prabowo soal Pengiriman Pasukan Perdamaian ke Gaza

Banyak yang membeci Khadafi setengah mati dan nekat membunuhnya, tapi banyak pula yang mencintainya sepenuh jiwa, bahkan rela mati. Dan di antara tameng jiwa raga Khadafi itu, ada sekelompok serdadu cantik, seksi tapi cekatan dalam bela diri. Mereka rela mati demi melindungi sang Presiden.

Jumlahnya sekitar 40 orang. Pasukan wanita bertubuh molek dan berwajah cantik ini dipilih langsung oleh Khadafi untuk mengawalnya ketika dia mengunjungi Prancis, akhir 2007 lalu. Mengenakan seragam loreng berwarna biru, para wanita yang berbaris di belakang Khadafi dilengkapi dengan persenjataan lengkap. Selalu waspada.

DPR Minta Panglima TNI Paparkan Kesiapan Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Pengawal wanita yang dinamakan Pasukan Amazon ini  dipilih lewat proses yang ketat.  Persyaratan utama untuk bergabung di pasukan ini cukup berat yakni harus perawan.  Tidak jelas apa hubungan antara keperawanan dengan tugas sebagai pengawal Khadafi. 

Disampaikan di laman Daily Mail,  pada kunjungannya ke Prancis tiga tahun lalu, Khadafi membawa serta lima kapal yang mengangkut 400 pengawal. Awalnya, Khadafi ingin membawa serta unta Libya, namun diurungkan. Para Pasukan Amazon, adalah pengawal yang terus melekat kemana Khadafi pergi.

Merespons Pernyataan Prabowo, TNI Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Meski bersiaga penuh dan rela mati, para tentara wanita juga rajin mewarnai kuku, mengenakan lipstik, parfum, serta merawat rambut dan kulit mereka. Namun jangan macam-macam, mereka dilatih bela diri dan persenjataan lengkap. 

Sejumlah kalangan mengkritik Khadafi soal para serdadu seksi itu. Peran para wanita sebagai penjaga menyalahi nilai-nilai Islam yang dianut Libya. Khadafi menampik hal ini. Dilansir dari laman Bharat Chronicle, dia mengatakan bahwa dengan memberikan peran sebagai penjaga kepada wanita, dia telah memberdayakan dan memberikan kehidupan yang lebih baik kepada mereka.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sidak pasukan penyambut Vladimir Putin

Kim Jong Un Sidak Pasukan Penyambut Vladimir Putin: Wajah Mendengak, Mata Tak Berkedip

Hari ini, Rabu, 19 Juni 2024, Korea Utara menyambut hangat tamu kenegaraan Presiden Vladimir Putin dari Federasi Rusia. Kim Jong Un menjabat erat tangan Putin dan pelukan

img_title
VIVA.co.id
19 Juni 2024