KAA Bukan Ajang Pamer Kedekatan RI dengan Tiongkok
Selasa, 5 Mei 2015 - 19:00 WIB
Sumber :
- REUTERS/Bay Ismoyo
"Pak Jokowi memiliki latar budaya Jawa dan orang Jawa kerap bermain wayang. Apa yang terjadi di depan panggung, belum tentu mencerminkan kejadian di balik layar," kata Reza yang dihubungi
Baca Juga :
Menanti Dampak KAA 2015 bagi Dunia
Artinya, bisa saja Jokowi menciptakan impresi dengan Tiongkok, sambil menanti negara lain juga melakukan pendekatan ke Indonesia.
"Bisa saja Tiongkok mengatakan kepada Indonesia: 'Anda ingin mengerjakan proyek ini, butuh dana berapa?' Sementara itu, tidak mungkin keseluruhan proyek dikerjakan oleh Tiongkok, pasti dibagi juga ke negara lain," kata dia.
Kedekatan kedua negara terlihat begitu jelas di saat Xi menjadi tamu di peringatan 60 tahun KAA. Sejak awal dia tiba di Jakarta Convention Centre (JCC) hingga ke peringatan historical walks, Xi selalu berada di samping Jokowi.
Belum lagi, saat santap malam,. Dari semua pemimpin, hanya batik Xi yang berwarna senada dengan Jokowi.
Bahkan, Tiongkok diberi kehormatan untuk mewakili negara dari kawasan Asia menandatangani Deklarasi Bandung. Negara dari kawasan Afrika diwakilkan kepada Swazilan. (ren)

RI Terima 200 Permintaan Bantuan Negara Lain
Jumlahnya terus bertambah hingga saat ini.
VIVA.co.id
9 November 2015