Rusia Antusias Tetap Jual Persenjataan ke Indonesia

Presiden Joko Widodo dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kota Sochi, 18 Mei 2016.
Sumber :
  • REUTERS/Sergei Karpukhin

VIVA.co.id –  Indonesia dan Rusia sepakat memperdalam kerja sama pertahanan dan keamanan. Selain tetap menjual alat utama sistem persenjataan (alutsista) ke Indonesia, Rusia pun sepakat kerja sama bertukar informasi intelijen.

10 Negara dengan Militer Terkuat di Asia 2025, Indonesia Bikin Kejutan!

Demikian salah satu poin penting pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Pertemuan berlangsung di Kota Sochi pada Rabu waktu setempat.

“Kami sepakat untuk memperluas hubungan antar-kementrian pertahanan dan lembaga-lembaga keamanan,” demikian kata Putin saat gelar konfrensi pers bersama dengan Jokowi, seperti dikutip kantor berita Reuters. Selain itu, Jokowi juga menuturkan bahwa Rusia dan Indonesia juga sepakat untuk bertukar informasi intelijen. 

17 Kontrak Kerjasama Berhasil Diraih Sepanjang Indo Defence 2025, Ini Kata Pengamat Pertahanan IDSF

Sementara itu, Kepala Badan Ekspor Persenjataan Rusia, Alexander Fomin, mengungkapkan bahwa Rusia tetap melanjutkan penjualan alutsista ke Indonesia, termasuk amunisi. “Indonesia tertarik atas kapal selam dan jet tempur buatan Rusia, walaupun ada juga tawaran dari mitra-mitra lain seperti AS dan China,” kata Fomin.  

Pejabat Kremlin (Kantor Kepresidenan Rusia), Yuri Ushakov mengungkapkan bahwa Rusia akan menyepakati penjualan senjata dan amunisi dengan Indonesia. Rusia merupakan eksportir persenjataan kedua terbesar di dunia setelah Amerika Serikat.

2 Inhan Lokal, PT Dahana dan Hariff Defense Tandatangani MoU Pengembangan Senjata Roket Penghancur Tank

Tahun ini Rusia berencana ekspor senjata dengan nilai total US$14 miliar. Total portofolio pesanan senjata buatan Rusia saat ini senilai lebih dari US$50 miliar.

(ren)

Gladi bersih upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan di Batujajar

Puluhan Ribu Prajurit dan Ratusan Alutsista Tiga Matra Bakal Warnai Pengukuhan 6 Kodam Baru-Wakil Panglima TNI

Presiden Prabowo Subianto dipastikan memimpin Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer pada Minggu 10 Agustus di Pusdiklatpassus, Batujajar, Bandung.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2025