Pengadilan Irak Hukum Gantung Wanita Jerman Militan ISIS

Perayaan kemenangan pasukan Irak saat merebut Kota Mosul dari ISIS.
Sumber :
  • REUTERS/Alaa Al-Marjani

VIVA – Pengadilan Irak telah menjatuhkan hukuman mati kepada seorang wanita Jerman yang diketahui merupakan anggota ISIS setelah dia meninggalkan negaranya.

Profil Aymen Hussein, Striker Haus Gol Irak Sengaja Gagal Penalti ke Gawang Timnas Indonesia

Pengadilan di Baghdad kemudian memerintahkan eksekusi mati kepada wanita Jerman yang tak disebutkan namanya itu dengan tuduhan memberikan dukungan logistik dan bantuan kepada kelompok teroris untuk melakukan kejahatan.

Juru Bicara Dewan Kehakiman Agung, Abdul-Sattar Bayrkdar mengatakan, wanita itu mengaku bergabung dengan ISIS setelah melakukan perjalanan dari Jerman ke Suriah. Dia kemudian melanjutkan perjalanan ke Irak bersama dua orang putrinya. Dua orang putrinya itu kemudian menikahi militan ISIS.

BNPT Usulkan Repatriasi WNI yang Sempat Gabung ISIS dan Ditahan di Kamp-kamp Suriah

Dia sebelumnya tinggal di wilayah Mannheim, Jerman lalu melakukan perjalanan ke Suriah. Wanita tersebut juga diyakini merupakan salah satu dari sejumlah wanita yang ditangkap pada Juli 2017 setelah pertempuran di Mosul dan pasukan Irak berhasil mendorong ISIS keluar.

Bayrkdar mengatakan, wanita itu menghadapi ancaman hukuman gantung. Namun dia memang masih bisa mengajukan banding atas hukumannya.

Seorang Perwira dan 4 Tentara Irak Tewas Diserang ISIS

Diberitakan Independent, pasukan Irak telah menahan sejumlah wanita asing setelah mereka mengusir ISIS dari bekas wilayah jajahan di Irak bagian utara dan tengah. Diperkirakan lebih dari 27 ribu militan warga asing termasuk 6.000 orang Eropa masuk ke Irak dan Suriah sejak awal 2011 meski diduga tak semuanya dalam rangka bergabung dengan ISIS.
 

Bendera ISIS.

AS Klaim Berhasil Tewaskan Pejabat Senior ISIS

Komando Pusat Amerika Serikat (AS), mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan serangan udara di Suriah yang menewaskan seorang pejabat senior dan fasilitator ISIS.

img_title
VIVA.co.id
21 Juni 2024