Mengaku Wanita, Pria di Tarakan Lecehkan 12 ABG Laki-laki

Pria di Tarakan ditangkap usai lecehkan 12 ABG laki-laki
Sumber :
  • ANTARA/Susylo Asmalyah

VIVA – Sebanyak 12 anak laki-laki di bawah umur di Tarakan, Kalimantan Utara, menjadi korban pelecehan seksual seorang pria penyuka sesama jenis berinisial E (25).

"Pelaku E ditangkap di daerah Juata pada hari Sabtu, 25 Desember dan sudah diamankan di Mapolres Tarakan," kata Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira didampingi Kasat Reskrim Polres Tarakan Iptu Muhammad Aldi di Tarakan, Senin.

Tersangka E sehari-hari bekerja sebagai karyawan di salah satu perusahaan di Tarakan. Kasus ini terungkap setelah ada dua korban bersama keluarganya yang melaporkan kejadian pelecehan seksual yang dilakukan tersangka E.

"Pelaku menjerat para korban dengan akun palsu menggunakan foto perempuan di media sosial," kata Fillol.

Ilustrasi/Korban pelecehan seksual sodomi

Photo :
  • Mohamad Akasah [tvOne Sukabumi]

Selanjutnya minta foto korban yang memperlihatkan alat kelaminnya. Kemudian mengajak korban melakukan pertemuan dan diancam untuk menyebarkan foto korban bila tidak mengikuti kehendaknya. Para korban anak rata - rata berusia 15 sampai 16 tahun dan masih berpendidikan SMP.

"Saat ini para korban lainnya, masih kami lakukan pendekatan untuk melaporkan yang dialaminya," kata Fillol.

Tersangka E diancam undang-undang tindak pidana pencabulan pasal 82 ayat (1) KUHP dan pasal 76 E undang-undang tahun 2017 tentang Perlindungan Anak. (Ant/ANTARA)

Sejumlah PLTN di Eropa Tutup Sementara Akibat Cuaca Panas dan Penggunaan AC Berlebihan

Baca juga: Sopir Taksi Online Tersangka Penganiayaan Mengaku Mau Dibunuh Korban

Menlu Sugiono ke Palestina: Kalian Akan Selalu Kami Perjuangkan
Ketua KPK Setyo Budiyanto

Ketua KPK ke Megawati soal Abolisi: Secara Hukum, Hasto Dinyatakan Terbukti Melakukan Kejahatan

Megawati sebelumnya mengaku sedih karena Presiden Prabowo Subianto sampai harus turun tangan memberikan amnesti untuk mantan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2025