Pengacara di Bone Tewas Ditembak OTK saat Malam Pergantian Tahun

Ilustrasi tembakan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Makassar, VIVA – Seorang pengacara di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, tewas dengan luka di bagian pipi sebelah kanan. Keluarga korban kemudian membawa jenazahnya untuk diautopsi di Biddokes Polda Sulsel.

Pengacara tersebut diduga tewas akibat terkena tembakan di bagian pipi kanannya. Korban dibawa ke ruang jenazah Biddokes Polda Sulawesi Selatan, Jalan Kumala, Kota Makassar, Rabu 1 Januari 2024 dini hari.

Ilustrasi mayat

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Pantauan di lapangan, istri korban terus memeluk jenazah suaminya yang telah terbujur kaku terbungkus kain. Sang istri terus menangis tidak menyangka suaminya akan pergi dengan cara mengenaskan. 

Almarhum bernama Rudi S Gani (49) diduga menjadi korban penembakan orang tak dikenal atau OTK saat tengah makan malam bersama istrinya, Maryam, di rumahnya, Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lapri, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa 31 Januari 2024 malam.

"Adik saya meninggal karena luka tembak di bagian pipi kanan. Yang jelasnya orang tidak dikenal, kejadiannya di Lapri, Kabupaten Bone," ujar saudara korban, Burhan S Gani.

Korban sempat dilarikan ke puskesmas setempat tetapi nyawanya tak tertolong lagi. Anggota keluarga meyakini luka korban di bagian pipi sebelah kanan diakibatkan peluru, sehingga membawanya ke Biddokes Polda Sulawesi Selatan untuk diautopsi. 

"Sudah meninggal, ada luka tembak di pipi bersarang. Belum dikeluarkan proyektilnya," tuturnya.

Ibu Ronald Tannur Minta Dibebasin karena Tak Pernah Minta Pengacara Suap Hakim

Ilustrasi garis polisi

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Hingga saat ini, kepolisian belum memberikan keterangan terkait pengacara di Bone yang tewas tertembak itu. Anggota keluarga korban juga masih menunggu tim forensik untuk melakukan autopsi guna mengeluarkan dugaan proyektil yang masih bersarang di wajah korban.

Ibu Ronald Tannur: Lisa Menyeret Saya Dalam Perkara Ini, Jahat Sekali Dia

Laporan: Andi Rahmat – Makassar

Mengenal Stivany Agusia, Pengacara Perempuan yang Kerap Tangani Kasus Selebritas dan Sosialita
Dewi Intan Malenka

Dewi Intan Malenka Lulus S2 MBA dengan Magna Cumlaude, Tetap Aktif Tangani Kasus Anak

Dewi Intan Malenka raih gelar MBA dengan predikat Magna Cumlaude sambil tetap aktif membela anak korban kasus asusila dan TPPO yang tengah jadi sorotan publik.

img_title
VIVA.co.id
11 Juli 2025