Jika Merasa Alami Gejala Virus Corona, Kontak Call Center 112 atau 119

Virus corona COVID-19.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, menyampaikan, warga ibu kota yang merasa terkena virus Corona, diminta tidak langsung ke rumah sakit atau ke fasilitas kesehatan lain, untuk memeriksakan diri.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Menurut Anies, yang juga mantan Mendikbud ini, lebih baik, warga menelepon call center darurat di 112 atau 119, lalu petugas DKI akan datang menjemput.

"Kami meminta (warga) jangan langsung ke fasilitas kesehatan," ujar Anies di Balairung Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin, 2 Maret 2020.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Anies mengungkapkan, jika warga benar-benar terkena Corona, ada kemungkinan virus akan menyebar  saat ia berada di tempat umum untuk tiba di RS. Sementara, penjemputan dengan ambulans, akan membuat warga lebih steril, lalu tiba di fasilitas kesehatan tanpa berpotensi menulari yang lain.

"Kalau datang sendiri, nanti berangkatnya misalnya positif, berangkatnya di perjalanan punya potensi penularan," ujar Anies.

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Anies juga mengemukakan, saat menelepon layanan darurat, warga, akan didiagnosis langsung. Petugas lalu segera tiba untuk merawatnya di fasilitas kesehatan.

"SOP (Standard Operating Procedure)-nya seperti itu. Dan kita sudah siapkan fasilitas yang cukup, tenaga yang cukup, untuk merespons itu semua. Tapi semuanya dilakukan lewat telepon dulu," ujar Anies.
 

Presiden Jokowi dicek kesehatan sebelum divaksinasi booster COVID-19 tahap dua

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Lantas bagaimana jejak perjalanan mewabahnya virus mematikan Sars-CoV-2 tersebut, hingga langsung memunculkan situasi pandemi yang mencekam di Tanah Air?

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2024