Isi Pemaparan Anies Baswedan Soal Pendapatan dan Alokasi APBD 2019

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di DPRD DKI
Sumber :
  • VIVAnews/ Fajar Ginanjar Mukti

Ada juga Jakarta kota yang memajukan kesejahteraan umum melalui terciptanya lapangan kerja, kestabilan dan keterjangkauan kebutuhan pokok, meningkatnya keadilan sosial, percepatan pembangunan infrastruktur, kemudahan investasi dan berbisnis, serta perbaikan pengelolaan tata ruang, dengan program Pembinaan Kewirausahaan dan Pengembangan UKM dianggarkan sebesar Rp127,17 miliar dan terealisasikan sebesar Rp 92,18 miliar atau 72,49 persen.

Terpopuler: Rocky Gerung Dukung Anies Bikin Partai, Bobby Nasution Soal Naik Jet Pribadi

Program Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan dianggarkan sebesar Rp101,69 miliar dan terealisasikan sebesar Rp86,08 miliar atau 84,65 persen.

Program Pengendalian Banjir dan Abrasi dianggarkan sebesar Rp3,31 triliun dan terealisasikan sebesar Rp2,11 triliun atau 63,76 persen.

Sudirman Said Ogah Ikut Anies Bentuk Parpol: Karena lagi Fokus Seleksi Capim KPK

Program Pengelolaan Persampahan dianggarkan sebesar Rp2,61 triliun dan terealisasikan sebesar Rp1,67 triliun atau 63,92 persen.

Program Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan dianggarkan sebesar Rp2,66 triliun dan terealisasikan sebesar Rp1,75 triliun atau 65,84 persen.

Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Anies Tinggi Tapi Ada Gerakan 'Politik Asal Bukan Anies’

Lalu, Jakarta tempat wahana aparatur negara yang berkarya, mengabdi, melayani, serta menyelesaikan berbagai permasalahan kota dan warga, secara efektif, meritokratis dan berintegritas, melalui Program Pengelolaan, Pembinaan dan Pengembangan ASN dianggarkan Rp11,44 miliar dan terealisasikan sebesar Rp9,08 miliar atau 78,79 persen. Program Pembinaan Pengelolaan dan Penatausahaan Aset Daerah dianggarkan sebesar Rp85,75 miliar dan terealisasikan sebesar Rp67,17 miliar atau 78,33 persen.

Tak hanya itu, Jakarta sebagai kota yang lestari dengan pembangunan dan tata kehidupan yang memperkuat daya dukung lingkungan dan sosial, dengan Program Pengelolaan Pertamanan dianggarkan sebesar Rp1,97 triliun dan terealisasikan sebesar Rp1,60 triliun atau 81,18 persen. Program Penataan Kawasan Pemukiman dianggarkan sebesar Rp552,66 miliar dan terealisasikan sebesar Rp337,53 miliar atau 61,07 persen.

Program Pengembangan Destinasi Pariwisata dianggarkan sebesar Rp250,15 miliar dan terealisasikan sebesar Rp201,11 miliar atau 80,40 perse.

"Izinkan saya menjelaskan realisasi mengenai Pembiayaan Daerah, yaitu: Penerimaan Pembiayaan sebesar Rp11,78 triliun, yang di antaranya berasal dari Sisa Lebih Perhitungan APBD Tahun Anggaran 2018; dan Pengeluaran Pembiayaan pada tahun 2019 sebesar Rp7,93 triliun, diantaranya digunakan untuk penyertaan modal kepada PDAM Jaya, PD Pembangunan Sarana Jaya, PT Jakarta Propertindo, dan PT MRT Jakarta. Sehingga dari realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan tersebut, diperoleh Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun 2019 sebesar Rp1,20 triliun," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya