Pekan Depan, Polisi Periksa Haris Azhar dan Fatia KontraS

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus
Sumber :
  • VIVAnews / Foe Peace

VIVA – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya telah mengagendakan pemeriksaan terhadap Direktur Lokataru, Haris Azhar terkait dugaan pencemaran nama baik terhadap Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Pria Ditangkap di Pinggir Jalan Daan Mogot Bawa Ganja 7 Kg, Polisi Buru Pemasoknya

Selain Haris, rencananya polisi juga menjadwalkan memeriksa Koordinator KontraS Fatia Maulida. Hal itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus. Kata dia, penyidik sedang mengagendakannya.

"Sementara kami sedang merencanakan untuk mengundang interview terlapor," kata dia kepada wartawan, Senin 4 Oktober 2021.

Detik-detik Penyidik Polda Metro Temukan Emas Hingga Mobil Mewah Terdakwa Judol Kominfo

Rencananya pemeriksaan itu akan dilakukan pada pekan depan. Tapi, kapan persis harinya tidak dirinci. Yusri mengaku hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi lain, juga menganalisa bukti-bukti lain sebelum sampai ke pemanggilan keduanya.

"Sekarang masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang lain dan juga kami menganalisa bukti-bukti yang ada," katanya.

Lesti Kejora Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

Untuk diketahui, Luhut melaporkan Direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulida ke pihak kepolisian karena merasa nama baiknya telah dicemarkan dan difitnah. Luhut melaporkan keduanya lantaran unggahan video berjudul 'Ada Lord Luhut di Balik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya' yang diunggah di akun YouTube Haris Azhar.

Video tersebut membahas laporan sejumlah organisasi termasuk KontraS tentang bisnis para pejabat atau purnawirawan TNI di balik bisnis tambang emas atau rencana eksploitasi wilayah Intan Jaya, Papua.

Ilustrasi tahanan diborgol

30 Preman yang Viral di Depan RS Tangsel Ditangkap dalam Operasi Berantas Jaya

Puluhan orang dibekuk jajaran kepolisian dalam sebuah peristiwa keributan yang terjadi di depan rumah sakit yang berada di Pamulang, Tangerang Selatan.

img_title
VIVA.co.id
22 Mei 2025