Pemprov DKI Bakal Siapkan Lahan Seluas 5.000 meter untuk Parkir Kendaraan di JIS

Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan DKI akan menambah lahan parkir di Jakarta International Stadium (JIS), dengan cara menyediakan lahan seluas 5.000 meter persegi. 

Hal tersebut lantaran kurangnya lahan parkir di sekitar kawasan JIS. Lahan parkir itu juga menjadi sorotan dari akses-akses yang harus diperbaiki agar JIS dapat memenuhi standar FIFA. 

"Iya kantong parkir akan ditambah di kampung, luas lahannya sekitar 5.000 meter yang akan dioptimalkan," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo kepada wartawan, Selasa, 4 Juli 2023. 

Syafrin juga menyebutkan, terdapat beberapa titik lahan yang digunakan untuk kerja sama parkir kendaraan di kawasan JIS. Selain itu, pihak Syafrin juga bakal menyiapkan bus antar-jemput.

"Untuk lokasi parkir, kami juga bekerja sama dengan Parkir C Kemayoran, di Ancol, dan beberapa titik di kawasan JIS. Jalan Danau Sunter kemudian di Jalan Sunter Permai. Itu di sana ada beberapa titik dan kemudian disiapkan bus antar-jemput," kata dia.

Sebagai informasi, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo menjelaskan keinginan Jokowi untuk merenovasi JIS. Dito menyebutkan, Jokowi ingin JIS menjadi stadion yang sesuai standar FIFA. 

"Ini rencana saya akan mengunjungi JIS dalam waktu dekat ini, karena memang Bapak Presiden juga menginginkan JIS direnovasi sesuai standar (FIFA)," kata Dito di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, pada Rabu, 28 Juni 2023. 

Dito juga menuturkan sejumlah catatan apabila JIS ditunjuk sebagai venue Piala Dunia U-17. Menurutnya, JIS masih memiliki pekerjaan rumah dari perbaikan akses keluar-masuk, hingga ketersediaan area parkir.

Persiapan Piala Dunia U-17: Dari Bali, Timnas Indonesia U-17 Lanjutkan TC di Spanyol dan Dubai

 Timnas Indonesia U 17 bakal melanjutkan pemusatan latihan (TC) di Spanyol, Yogyakarta dan Dubai setelah dari Bali untuk mematangkan persiapan menghadapi Piala Dunia U-17

VIVA.co.id

30 Juli 2025