Wali Kota Jakarta Selatan Sebut Puluhan Gedung Sudah Pasang Water Mist

Jakarta – Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengklaim puluhan gedung sudah memasang alat penyemprot air atau water mist guna memperbaiki kualitas udara di Ibu Kota.

Namun, Munjirin belum dapat memastikan berapa jumlah gedung yang saat ini sudah memasang alat water mist generator. Ia memastikan jumlahnya mencapai puluhan gedung-gedung tinggi di Jakarta Selatan. 

"Ada puluhan, tapi belum kita data. Namun dengan telah dipasangnya alat tersebut saat ini wilayah Jakarta Selatan paling baik tingkat polusinya," kata Munjirin kepada wartawan, Kamis, 14 September 2023.

Di sisi lain, Munjirin mengatakan bahwa sudah ada tiga perusahaan swasta yang memasang alat water mist, antara lain Gandaria City, Indocement, dan Kalibata City. 

Perusahaan swasta yang sudah memasang alat tersebut sebagian ada yang membeli dari BRIN, dan sisanya memodifikasi secara mandiri di bengkel yang mereka miliki. 

"Ada yang modifikasi alatnya, tapi prinsip cara kerjanya sama, ada yang memang beli langsung dari BRIN karena kan ngantri banyak yang beli," ucap dia.

Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menyebutkan sebanyak 700 pemilik gedung swasta di Ibu Kota bersedia menggunakan water mist generator dalam upaya mengurangi polusi udara.

Kepala DLH DKI Jakarta, Asep Kuswanto pemilik gedung swasta tersebut telah mengikuti sosialiasi yang dilakukan oleh para walikota di wilayah DKI Jakarta. "Itu sekitar 700 pemilik gedung, mereka mendukung program water mist ini," kata Asep.

Asep menyebut saat ini masih ada kendala dari sisi ketersediaan alat dalam pengadaan water mist tersebut. Terkait pompa air, Asep mengatakan hal itu tengah diproduksi oleh Kemenko Marves bersama BRIN.

"Tetapi kemudian memang masih terkendala terhadap penyediaan alat itu. Itu yang sedang diupayakan oleh Kemenko Marves, BRIN untuk dapat dimasifkan untuk penyediaan alat water mist itu," kata dia. 

Rekrutmen 1.000 Petugas Damkar Jakarta Dibuka Besok, Status Pegawai Kontrak Bukan ASN

DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov aktif mensosialisasikan bahwa rekrutmen 1.000 petugas Damkar Jakarta statusnya pegawai kontrak bukan ASN

VIVA.co.id

11 Agustus 2025