Heru Budi Tambah 200 Armada Bus Listrik TransJakarta Akhir 2024

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono rencananya akan menambah 200 armada bus listrik TransJakarta. Ia menyebut rencana penambahan itu akan dilakukan pada akhir tahun 2024.

"Bus listrik sudah kami beli mulai tahun lalu (2023), target akhir tahun ini (2024) akan nambah lagi. Jumlahnya sekitar 200 unit bus listrik," kata Heru Budi di Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat, 21 Juni 2024.

Ilustrasi Transjakarta Electric Bus (Foto: Jakarta.go.id)

Photo :
  • Jakarta.go.id

Mantan Wali Kota Jakarta Utara itu mengaku hal tersebut dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya meningkatkan cakupan transportasi di Jakarta lebih dari 89,7 persen. 

Ia juga mengaku penambahan bus listrik itu bertujuan untuk pembayaran integrasi. Di mana, kata dia, pembayaran dilakukan hanya satu kali saat menumpang dua atau lebih moda transportasi yang mencakup Transjakarta, MRT dan LRT.

"Di sisi lain, kami menuju pembayaran integrasi 10 ribu rupiah maksimum," katanya.

Di sisi lain, penambahan armada bus listrik ini juga menjadi salah satu cara menekan polusi udara yang meningkat dari beberapa hari terakhir. Ia menilai bus listrik memiliki polutan yang rendah dibandingkan bus berbahan bakar diesel maupun kendaraan pribadi.

Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memberikan arahan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta untuk melakukan rekayasa cuaca demi mengatasi polusi udara yang memburuk. 

Harga Pertamax jadi Rp13.700 per 10 Agustus, Ini Wilayahnya

"Jadi, BPBD saya minta untuk bisa melakukan beberapa rekayasa cuaca supaya bisa menurunkan masalah situasi kondisi Jakarta saat ini," ujar Heru Budi di Jakarta Barat pada Jumat, 21 Juni 2024.

Di sisi lain, Heru Budi meminta kepada seluruh masyarakat bersama-sama menjaga kualitas udara di Jakarta agar bersih dari polusi. "Semuanya kita mengatasi dengan ya supaya udara Jakarta bersih ya," katanya.

Anies Respons soal Isu Ditinggalkan PKS: Tunggu Sampai Pendaftaran Pilkada DKI
Ilustrasi kendaraan di Jakarta

Wacana Pembatasan Usia Kendaraan di Jakarta Kembali Mencuat, Dishub DKI Buka Suara

Pemprov DKI Jakarta mengkaji pembatasan usia kendaraan pribadi maksimal 10 tahun. Dishub DKI memastikan kebijakan ini dikaji matang sebelum diterapkan.

img_title
VIVA.co.id
19 Februari 2025