Survei Menyatakan 43% Masyarakat Jakarta Nilai Ahok Kasar

VIVA.co.id – Media Survei Nasional (Median) merilis hasil survei yang menyatakan bahwa 43,4 persen masyarakat Jakarta menilai gaya kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kasar.

"Tetapi ada 45,4 persen menilai kepemimpinan Ahok tegas," ujar Direktur Riset Median, Sudarto, Jumat, 13 Mei 2016.

Meski begitu, Sudarto melanjutkan, sebanyak 39,8  persen masyarakat Jakarta menginginkan Ahok, kembali menduduki kursi nomor satu DKI Jakarta periode 2017-2022 mendatang.

"Pertanyaan kita apakah ingin Ahok memimpin kembali sebagai gubernur DKI Jakarta atau digantikan tokoh lain. 19,60 persen tidak jawab, tetapi 40,6 persen ingin diganti oleh tokoh lain," kata dia.

Sedangkan dari data tingkat kepuasan terhadap kinerja Ahok, survei menunjukan bahwa publik DKI Jakarta terbelah. Sebanyak 45,2 persen menyatakan puas dengan kepemimpinan Ahok dan 46,2 persen menyatakan tidak puas.

"Yang tidak tahu ada 8,60 persen," tutupnya.

Sebagai informasi, survei tersebut dilakukan sejak tanggal 24 April hingga 4 Mei 2016. Sampel yang dipilih sebanyak 500 responden secara acak dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi kodya dan gender dengan margin of error 4,5 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.

PSI Tetap Ngotot Usung Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, tapi Bukan Kaesang?

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bertekad ingin mengusung kader partainya sendiri untuk maju dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024. Hal ini didasari oleh PSI yang mempe

VIVA.co.id

19 Juni 2024