Terduga Pelaku Bom Kampung Melayu Jualan Obat Herbal
- istimewa
VIVA.co.id – Ihwan Nurul Salam, pria yang oleh polisi diduga kuat sebagai pelaku bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, bersama keluarganya tinggal di Bandung, Dia dikenal bekerja sebagai penjual obat.
"Kesehariannya jual obat herbal," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus, saat dihubungi VIVA.co.id, Kamis 25 Mei 2017.
Menurut Yusri, berdasarkan keterangan warga di sekitar rumah kontrakan Ihwan di wilayah Cibangkong, Batunungal, Kota Bandung, selama dua tahun tinggal di sana, Ihwan dikenal sebagai sosok yang pendiam.
"Menurut keterangan ketua RT, dia agak tertutup," kata Yusri.
Ihwan diketahui kelahiran Bandung pada tahun 1985. Dia memiliki istri berinisial GTS dan dua anak yang masih kecil.
"Punya dua anak usia enam tahun dan tiga tahun," kata Yusri.
Dalam pemeriksaan di Markas Polda Jabar, istri dan orangtua Ihwan sudah mengakui bahwa pelaku bom bunuh diri yang menewaskan tiga anggota kepolisian di Terminal Kampung Melayu, merupakan anggota keluarga mereka.
Meski demikian, Polda Jabar masih melakukan pemeriksaan mendalam untuk memastikan pengakuan itu. "Masih berstatus ‘diduga kuat’. Kita masih memeriksa dan akan dilakukan pencocokan DNA," ujar Yusri.
Seperti diketahui, dua bom meledak di dekat halte Bus TransJakarta, Rabu malam, 24 Mei 2017. Pelaku peledakan bom tewas di lokasi dengan kondisi mengenaskan. (ren)
Pengadilan Perintahkan Negara Ganti Rugi Korban Bom Thamrin
Hakim putuskan biaya ganti rugi kepada korban kasus terorisme
