Anies-Sandi Mau Sisihkan Dana Operasional ke Masyarakat

VIVA – Kepala Biro Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri Pemprov DKI Jakarta, Muhammad Mawardi, mengungkapkan dana operasional Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno untuk bulan Oktober sudah disalurkan.

Dana operasional diambil sebanyak 0,13 persen dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yaitu Rp49 triliun. Artinya Anies- Sandi menerima dana operasional Rp4,5 miliar per bulannya.

"Rp4,5 miliar itu total Gubernur dan Wagub. Untuk pembagiannya juga masih sama seperti dulu, yaitu 60:40 (60 persen untuk gubernur, 40 persen untuk wakil gubernur)," kata Mawardi di Balai Kota, Jakarta, Rabu 22 November 2017.

Dengan demikian, Anies mendapatkan dana sebesar 60 persen atau sekitar Rp2,7 miliar, dan Sandi menerima porsi 40 persen atau Rp1,8 miliar.

Ditanya soal penggunaan dana operasional tersebut, Anies mengakui akan menyalurkannya ke berbagai kegiatan untuk masyarakat.

"Iya untuk banyak kegiatan untuk masyarakat juga," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Rabu 22 November 2017.

Sementara Sandiaga juga mengalokasikan untuk hal yang sama. "Saya akan alokasikan ke masyarakat, infak, sodakoh, dan wakaf," terang Sandi. (ren)

Pajak BBM untuk Warga Jakarta Dipangkas hingga 80%, Ini 3 Skemanya

Kebijakan ini untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah, mengendalikan inflasi, serta mendukung operasional sektor pertahanan dan keamanan negara.

VIVA.co.id

25 Juli 2025